Prakiraan terbaru untuk EUR/USD pada 22 November 2023

Tren pasar tidak berlangsung terus menerus karena kemunduran secara berkala dapat terjadi. Itulah yang terjadi kemarin, meskipun data penjualan rumah yang sudah ada di AS sangat lemah, yaitu turun 4,1%, dan telah menurun selama lima bulan berturut-turut dengan total penurunan sebesar 11,9%.

Pada awal tahun, penjualan rumah di AS turun sebesar 6,0%, tetapi pada bulan Februari penjualan rumah di AS sedikit membaik dengan menunjukkan kenaikan sebesar 13,8%. Meskipun begitu, penurunan kumulatifnya cukup signifikan, tentu saja tidak memberikan optimisme. Hal ini seharusnya mengakibatkan pelemahan dolar, tetapi pound justru melemah.

Sikap hawkish Fed terhadap kebijakan moneter tidak dapat menjadi alasan karena pertemuan tersebut berlangsung sebelum penurunan tajam dalam inflasi diketahui. Kemungkinan besar, pergerakan ini merupakan rebound teknikal, yang berarti bahwa dolar akan segera menunjukkan penurunan yang diharapkan, terutama karena hari ini data pesanan barang tahan lama akan dipublikasikan. Angka tersebut diperkirakan akan turun sebesar 2,8%.

Potensi kenaikan 5.000 klaim pengangguran juga dapat memicu pelemahan dolar lebih lanjut.

EUR/USD mencapai kisaran bawah level psikologis 1,0950/1,1000, yang mengakibatkan penurunan volume posisi beli. Hal ini menyebabkan pullback, yang mungkin juga disebabkan oleh kondisi overbought euro.

Dengan melihat RSI H4, terdapat jalan keluar dari area overbought karena pullback.

Pada periode harian, indikator ini bergerak di dekat zona 70.

Sedangkan untuk indikator Alligator H4, indikator ini mengabaikan pullback dengan garis MA yang bergerak mengarah ke atas.

Prospek

Untuk penurunan lebih lanjut, trader harus menjaga harga di bawah level 1,0900 karena hal tersebut akan memicu koreksi total. Sebagai alternatif, dapat terjadi penurunan volume posisi jual di sekitar level 1,0900 dan menganggapnya sebagai support. Dalam skenario ini, akan ada upaya lain untuk menembus level psikologis 1,1000.

Analisis indikator yang kompleks menunjukkan siklus naik dalam periode jangka pendek, jangka menengah dan intraday.