Outlook for GBP/USD on November 21. COT report. The pound doesn't know why its rising

Analisis GBP/USD 5M

Pada hari Senin, GBP/USD terus trading lebih tinggi untuk sesi ketiga berturut-turut, sama seperti euro. Gubernur Bank of England Andrew Bailey berbicara di London, namun dia tidak menyebutkan hal penting apa pun. Oleh karena itu, pound naik, namun kami tidak dapat menjelaskan mengapa pound naik. Namun demikian, tren naik masih berlanjut, jadi tidak bijaksana untuk menjual pasangan mata uang ini saat ini. Kami memperkirakan fase korektif akan segera berakhir dan percaya bahwa pergerakan naik saat ini tidak logis. Sayangnya, pasangan ini bisa terus naik untuk jangka waktu yang tidak ditentukan. Hal ini serupa dengan situasi pada paruh pertama tahun 2023 ketika pound menguat tanpa alasan apa pun.

Tidak ada sinyal trading yang dihasilkan kemarin, dan ini sebenarnya merupakan hal yang baik. Pergerakan ke atas tidak signifikan, sehingga sejumlah besar sinyal palsu dapat terbentuk, serupa dengan euro. Bahkan pergerakan dan sinyal pada grafik menunjukkan bahwa sangat tidak logis jika pasangan ini menunjukkan tren naik saat ini. Namun demikian, tidak ada yang bisa kita lakukan mengenai hal itu. Kita hanya bisa mencoba mengalahkannya dengan keuntungan untuk diri kita sendiri atau menahan diri untuk tidak membuka posisi sampai analis dapat memprediksi pergerakan logisnya lagi.

Laporan COT:

Laporan COT pada pound Inggris juga selaras dengan apa yang terjadi di pasar. Menurut laporan terbaru mengenai GBP/USD, kelompok non-komersial menutup 6.100 long position dan 10.200 short position. Dengan demikian, net position trader non-komersial turun sebanyak 4.100 kontrak lagi dalam seminggu. Indikator net position terus meningkat selama 12 bulan terakhir, namun menurun tajam selama tiga bulan terakhir. Pound Inggris juga melemah. Kami telah menunggu selama berbulan-bulan hingga sterling berbalik ke bawah. Mungkin GBP/USD sedang berada di awal tren turun yang berkepanjangan atau di tengah koreksi yang kuat. Setidaknya dalam beberapa bulan mendatang, kami tidak melihat prospek yang signifikan bagi kenaikan Pound, dan bahkan jika saat ini kami sedang menyaksikan fase korektif, hal ini dapat bertahan untuk beberapa waktu.

Pound Inggris telah melonjak sebanyak 2.800 pips dari titik terendah absolut yang dicapai tahun lalu, yang merupakan peningkatan yang sangat besar. Tanpa koreksi ke bawah yang kuat, tren kenaikan lebih lanjut akan menjadi tidak logis (jika memang direncanakan). Kami tidak mengesampingkan perpanjangan tren naik. Kami hanya percaya bahwa koreksi substansial diperlukan terlebih dahulu, dan kemudian kita harus menilai faktor-faktor yang mendukung dolar AS dan pound Inggris. Koreksi ke level 1.1844 akan cukup untuk menciptakan keseimbangan yang adil antara kedua mata uang tersebut. Grup non-komersial saat ini memiliki total 57,500 long dan 73,800 short. Penurunan telah berada di atas angin dalam beberapa bulan terakhir, dan kami yakin tren ini akan terus berlanjut dalam waktu dekat.

Analisis GBP/USD 1H

Pada grafik 1 jam, GBP/USD terus membentuk fase korektif lainnya. Minggu lalu, pasangan ini gagal melampaui garis Kijun-sen, jadi tidak ada alasan teknis bagi pasangan ini untuk turun. Sebaliknya, pasar menunjukkan bahwa meskipun terdapat latar belakang fundamental dan status pergerakan korektif, pasar sebenarnya siap untuk membeli. Oleh karena itu, menurut kami, pergerakan naik saat ini kurang memiliki landasan yang kuat. Namun, trading tidak punya pilihan selain mengikuti pasar, mengikuti tren, dan mempertimbangkan untuk membeli.

Pada 21 November, kami menyoroti level penting berikut: 1.1927-1.1965, 1.2052, 1.2109, 1.2215, 1.2269, 1.2349, 1.2429-1.2445, 1.2520, 1.2605-1.2620, 1.2693, 1.2786 . Garis Senkou Span B (1.2347) dan Kijun-sen (1.2456) juga dapat menjadi sumber sinyal. Sinyal dapat berupa "pantulan" dan "penembusan" dari level dan garis ini. Disarankan untuk mengatur level Stop Loss ke titik impas ketika harga bergerak ke arah yang benar sebesar 20 pips. Garis indikator Ichimoku dapat bergerak sepanjang hari, yang harus diperhitungkan saat menentukan sinyal trading. Ilustrasi ini juga mencakup level support dan resistance yang dapat digunakan untuk mengunci keuntungan dari trading.

Pada hari Selasa, kalender acara Inggris kembali kosong, sementara AS akan mempublikasikan risalah pertemuan Federal Reserve, yang kami anggap sebagai acara sekunder. Kita bisa mengharapkan rebound atau flat, namun pasar siap untuk membeli bahkan tanpa alasan fundamental dan makroekonomi.

Deskripsi grafik:

Level support dan resistance adalah garis merah tebal di dekat mana tren mungkin berakhir. Level ini tidak memberikan sinyal trading;

Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku, diplot ke jangka waktu 1 jam dari jangka waktu 4 jam. Garis ini memberikan sinyal trading;

Level ekstrim adalah garis merah tipis tempat harga memantul sebelumnya. Level inimemberikan sinyal trading;

Garis warna kuning adalah garis tren, kanal tren, dan pola teknis lainnya;

Indikator 1 pada grafik COT adalah ukuran net position untuk setiap kategori trader;

Indikator 2 pada grafik COT adalah ukuran net position untuk grup Non-komersial.