Wall Street Dibuka Hijau, Penurunan Inflasi Bangkitkan Optimisme Pasar

IDXChannel - Indeks utama Wall Street dibuka menguat pada perdagangan Rabu (15/11/2023). Penurunan inflasi yang dirilis Selasa lalu masih mendukung pasar malam ini, membangkitkan ekspektasi bahwa Federal Reserve (The Fed) telah selesai mengerek suku bunganya.

Dow Jones Industrial Average menguat 0,26% menjadi 34.917,44, S&P 500 menanjak 0,27% di 4.508,00, sedangkan Nasdaq Composite terbang 0,38% di level 14.147,38.

Baca Juga:

Wall Street Ditutup Menguat Didukung Proyeksi The Fed Naikkan Suku Bunga

S&P 500 dan Nasdaq yang berbasis teknologi membukukan persentase kenaikkan harian terbesar dalam lebih dari enam bulan menyusul inflasi yang lebih rendah dari perkiraan, sehingga meningkatkan harapan bahwa suku bunga AS telah mencapai puncaknya.

Malam ini pasar menyambut rilis indeks harga produsen yang melemah 1,3% pada periode Oktober 2023. Inflasi inti produsen juga turun menjadi 2,4%, dari sebelumnya 2,7%.

Baca Juga:

BI Tetap Waspadai Ekspektasi Berlanjutnya Kebijakan Higher for Longer The Fed

Penjualan ritel AS turun menjadi 2,48% pada periode Oktober 2023, cukup signifikan dari periode sebelumnya yang mencapai 4,05%. Penurunan ini memberi sinyal bahwa level suku bunga The Fed saat ini telah memberi dampak.

“Inflasi kembali turun dan perekonomian saat ini terus tumbuh dengan kecepatan yang tinggi, sehingga logis bahwa saham menguat," kata Chief Investment Officer, Alliance, Chris Zaccarelli, dilansir Reuters, Rabu (15/11/2023).

Baca Juga:

The Fed Masih Hawkish, Rupiah Dekati Rp15.700 per USD