Note

Jokowi Mau Temui Joe Biden di Gedung Putih, Bahas Ekosistem Baterai Listrik

· Views 46
Jokowi Mau Temui Joe Biden di Gedung Putih, Bahas Ekosistem Baterai Listrik
Foto: Sekretariat Presiden
Jakarta

Presiden Indonesia Joko Widodo rencananya akan bertemu dengan Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih hari ini, Senin (13/11/2023) waktu setempat. Keduanya disebut akan membahas keamanan regional dan transisi energi ramah lingkungan.

Dilansir dari Reuters, Juru Bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengatakan pertemuan tersebut akan banyak membahas soal hubungan internasional antara negara Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka. Termasuk dalam rangka penegakan hukum.

"Selama kunjungan tersebut, Presiden Biden akan menegaskan kembali komitmen Amerika Serikat untuk memperdalam kemitraan yang telah berlangsung selama hampir 75 tahun antara negara demokrasi terbesar kedua dan ketiga di dunia," ujar Jean-Pierre.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jean-Pierre juga mengatakan kedua pemimpin pun akan menjajaki peluang untuk meningkatkan kerja sama dalam transisi menuju energi ramah lingkungan, memajukan kesejahteraan ekonomi, dan memperkuat perdamaian dan stabilitas regional.

Kedua pemimpin negara juga disebut untuk membicarakan soal kerja sama mengenai mineral penting alias critical mineral yang digunakan dalam baterai kendaraan listrik. Pembahasan ini berhubungan dengan UU Inflation Reduction Act (IRA) yang disebut membuat produk nikel Indonesia terkucilkan.

Jokowi sendiri dijadwalkan menghadiri KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (Asia Pacific Economic Cooperation/APEC) di San Francisco pada 15-17 November.

Pesan Negara Islam

Jokowi, dalam keterangan resmi terakhirnya, mengaku dirinya juga akan menyampaikan suara 57 negara terkait Palestina ke Joe Biden. Negara-negara tersebut tergabung dalam Organisation of Islamic Cooperation (OKI).

Sedangkan Amerika Serikat sendiri diketahui selama ini menjadi sekutu utama pihak Israel yang berkonflik dengan Palestina.

"Alhamdulillah KTT OKI menghasilkan resolusi yang berisi pesan yang sangat kuat untuk dunia, dan pesan ini lah yang akan saya sampaikan kepada Presiden Biden esok hari (hari ini)," kata Jokowi, dalam tayangan video di YouTube Setpres.

Jokowi mengungkap hasil dari KTT OKI tersebut merupakan suara dari 1/3 negara di dunia atau sebanyak 57 negara. Hasil KTT menyetujui agar perdamaian menjadi hal yang diutamakan dan gencatan senjata harus segera dilakukan. Jokowi pun mengatakan akan memberikan pesan dari Presiden Palestina ke Biden terkait situasi di Palestina.

"Selain itu saya juga akan menyampaikan pesan dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas yang meminta saya secara khusus untuk menyampaikannya kepada Presiden Biden," katanya.

(hal/rrd)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.