Harga Batu Bara vs Harga Sahamnya Secara Tahunan: Bergerak Selaras? Ini Penjelasannya

IDXChannel—Harga batu bara vs harga sahamnya, apakah bergerak bersisian? Umumnya, ketika harga batu bara tengah menunjukkan tren penurunan, harga saham pertambangan batu bara akan mengikuti, dan sebaliknya. 

Harga batu bara yang tengah berlaku di pasar berjangka tingkat global, mau tidak mau bakal mempengaruhi harga jual rata-rata yang digunakan perusahaan pertambangan batu bara saat mengekspor komoditas. 

Baca Juga:

Rerata Laba Bersih Turun, 5 Saham Batu Bara yang Untung Besar di Kuartal III-2023

Tren penurunan ataupun kenaikan harga batu bara dapat mempengaruhi pergerakan harga saham batu bara. Misalnya, seperti pada 2022 ketika harga batu bara melonjak dalam rentang USD200 hingga USD400 sepanjang tahun. 

Saat itu, harga saham batu bara meroket. Emiten pertambangan batu bara mencatatkan laba bersih yang fantastis karena perusahaan menjual batu bara dengan harga jual rata-rata yang juga naik. 

Baca Juga:

Apakah Saham Batu Bara Cocok untuk Jangka Panjang? Begini Analisannya

Contohnya, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG). Harga saham ITMG bergerak dalam uptren sepanjang 2022, dari rentang sekitar Rp20.000/saham hingga menyentuh level tertinggi di Rp45.650/saham pada Oktober 2022. 

Harga saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) pun bergerak serupa, dari sekitar Rp2.170/saham pada awal Januari, bergerak naik sepanjang tahun dengan titik all-time-high di level Rp4.250/saham pada Oktober 2022. 

Pada tahun buku 2022 pula, emiten-emiten pertambangan batu bara membagikan dividen dengan nominal yang sangat tinggi dibanding pembagian pada tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini, harga batu bara dunia mulai kembali normal. 

Namun perlu diingkat, tren harga batu bara dunia memang mempengaruhi pergerakan harga saham-saham batu bara. Namun pergerakan harga saham batu bara tidak selalu sepenuhnya dipengaruhi oleh tren harga batu bara dunia. 

Kinerja keuangan perusahaan, pengelolaan aset, ekspansi, akuisisi, dan aksi-aksi korporasi lainnya yang dilakukan emiten pertambangan batu bara bisa memberikan sentimen pada pasar yang akhirnya berpeluang menggerakkan harga dalam jangka pendek ataupun menengah. 

Dilansir dari Tradingview (10/11), harga batu bara newcastle future kini bergerak di sekitar USD128 per ton, harga ini menurun 55,51% secara tahunan. Lantas, bagaimana dengan pergerakan harga saham batu bara di Indonesia dalam rentang waktu yang sama? 

Berikut ini adalah harga saham batu bara dalam rentang tahunan (November 2022-November 2023): 

PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)  
Harga terakhir Rp24.850
Harga 10 Nov 2022 Rp40.375
Perubahan -39,28% 

PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) 
Harga terakhir Rp2.480
Harga 10 Nov 2022 Rp3.480 
Perubahan -29,14% 

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) 
Harga terakhir Rp2.340 
Harga 10 Nov 2022 Rp3.470 
Perubahan -34,08% 

PT Indika Energy Tbk (INDY) 
Harga terakhir Rp1.515
Harga 10 Nov 2022 Rp2.670 
Perubahan -46,09% 

PT Prima Andalan Mandiri Tbk (MCOL) 
Harga terakhir Rp5.625 
Harga 10 Nov 2022 Rp7.050 
Perubahan -21,33% 

Dari deretan saham-saham di atas, semuanya mencatatkan penurunan harga bila dibanding periode yang sama tahun lalu, menyusul penyesuaian harga batu bara dunia ke level normal. 

Namun, ada beberapa saham batu bara yang malah mencatatkan perubahan harga positif dalam periode tersebut. Seperti PT Bayan Resources Tbk (BYAN), yang harga sahamnya tercatat tumbuh 160% secara tahunan berdasarkan catatan Tradingview. 

Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya oleh aksi korporasi yang dilakukan perseroan sepanjang tahun lalu, yakni stock split (1:10) dan buyback saham. Sejak 2 Desember 2022, BYAN diperdagangkan dengan harga barunya. 

Jika investor pemula tertarik untuk mengoleksi saham-saham komoditas batu bara, maka investor mesti memahami pergerakan harga saham batu bara yang rentan terpengaruh tren harga batu bara dunia dan kondisi geopolitik negara-negara lain. Investor dianjurkan untuk membeli saham di harga rendah, agar margin of safety-nya cukup lebar. 

Itulah sekilas informasi tentang harga batu bara vs harga sahamnya yang dapat dipertimbangkan investor pemula yang tertarik untuk mengoleksi saham-saham komoditas. (NKK) 

Artikel ini bukanlah ajakan untuk membeli atau menjual saham. Semua keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan investor.