Note

Jadi Top Losers Pekan Lalu, Saham NATO dan CARE Masuk Radar UMA

· Views 63
Jadi Top Losers Pekan Lalu, Saham NATO dan CARE Masuk Radar UMA
Jadi Top Losers Pekan Lalu, Saham NATO dan CARE Masuk Radar UMA

IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan dua saham yang masuk jajaran top losers sepekan dalam radar pantauan akibat adanya penurunan harga saham yang di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA). Ini dilakukan dalam rangka perlindungan investor. 

Dua saham yang anjlok tersebut, yakni PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) dan PT Metro Healthcare Indonesia Tbk (CARE).

Baca Juga:
Jadi Top Losers Pekan Lalu, Saham NATO dan CARE Masuk Radar UMA CARE hingga PACK Masuk Deretan Saham Top Losers Pekan Ini

"Dengan ini kami menginformasikan adanya penurunan harga saham NATO dan CARE yang di luar kebiasaan yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis surat yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Yulianto Aji Sadono dan P.H Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan Rendy Ridwansyah, Jumat (3/11/2023).

Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan dibidang Pasar Modal.

Baca Juga:
Jadi Top Losers Pekan Lalu, Saham NATO dan CARE Masuk Radar UMA IHSG Berpotensi Reli ke 6.800 Jelang Rilis Data Ekonomi RI

Sekadar informasi, NATO yang merupakan emiten pengembang dan operator properti di Seminyak, Bali ini sempat masuk top losers sepanjang pekan lalu. NATO anjlok 57,38%. 

Adapun, saham NATO bergerak melemah 24,64% pada penutupan perdagangan Jumat (3/11) di level Rp208 per saham.

Baca Juga:
Jadi Top Losers Pekan Lalu, Saham NATO dan CARE Masuk Radar UMA IHSG Berpeluang Lanjutkan Penguatan, BSDE hingga ESSA Bisa Jadi Pilihan

Informasi terakhir mengenai NATO adalah informasi pada 31 Oktober 2023 yang dipublikasikan melalui website BEI tentang penyampaian laporan keuangan interim yang tidak diaudit.

Sebagai informasi, sebelumnya bursa telah mengumumkan UMA atas perdagangan saham NATO pada 22 Juni 2023, 20 Maret 2023 dan 25 November 2022.

Sementara untuk saham CARE, emiten grup yang bergerak di bidang pelayanan kesehatan terpadu dan rumah sakit ini juga sempat masuk top losers sepekan lalu, dengan penurunan 57,50%. 

Saham CARE pun bergerak melemah 24,44% pada penutupan perdagangan Jumat (3/11) di level Rp204 per saham.

Informasi terakhir mengenai CARE adalah informasi pada 31 Oktober 2023 yang dipublikasikan melalui website BEI tentang penyampaian laporan keuangan interim yang tidak diaudit.

Sebagai informasi, sebelumnya bursa telah mengumumkan UMA atas perdagangan saham CARE pada 24 Agustus 2023, 9 Mei 2023 dan 19 Januari 2023.

"Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham NATO dan CARE tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," tulis direksi bursa.

Oleh karena itu, para investor diharapkan memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa, mencermati kinerja perusahaan tercatat dan keterbukaan informasinya.

Selain itu, mengkaji kembali rencana corporate action perusahaan tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.

(RNA)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.