USD/JPY Bertahan di Atas Pertengahan 149,00-an Menjelang Keputusan Suku Bunga BoJ dan Fed

• USD/JPY berada di sekitar 149,65 menjelang peristiwa-peristiwa penting dari AS dan Jepang.
• Core PCE AS turun ke 3,7% YoY di bulan September vs 3,8% sebelumnya, Core PCE bulanan naik 0,3% vs 0,1% sebelumnya.
• Para analis mengantisipasi Bank of Japan (BoJ) mendekati akhir dari kebijakan moneter ultra-akomodatif.
• Para pelaku pasar akan sangat fokus pada keputusan suku bunga BoJ dan The Fed pada hari Selasa dan Rabu.

Pasangan USD/JPY berada di sekitar 149,65 setelah terkoreksi dari level tertinggi bulanan 150,77 selama sesi Asia pada hari Senin. Para pedagang lebih memilih untuk absen menjelang pertemuan kebijakan moneter dari Jepang dan AS. Peristiwa-peristiwa ini dapat memicu volatilitas di pasar.

Meskipun begitu, perbedaan kebijakan moneter antara AS dan Jepang membebani Yen Jepang (JPY) terhadap Dolar AS (USD). Ada beberapa spekulasi bahwa Bank of Japan (BoJ) mungkin akan mengubah kebijakan kontrol kurva imbal hasil (YCC). Menurut sebuah jajak pendapat Reuters, para analis percaya bahwa BoJ akan mengakhiri kebijakan suku bunga negatifnya tahun depan, dan lebih banyak lagi yang mengantisipasi bahwa bank sentral tersebut akan segera mengakhiri kebijakan moneternya yang sangat akomodatif.

Di sisi lain, Federal Reserve (The Fed) diharapkan akan mempertahankan suku bunga stabil pada akhir pertemuan dua hari pada hari Rabu, meskipun ukuran inflasi yang disukai The Fed, Indeks Belanja Konsumsi Perorangan (PCE) Inti AS, tetap jauh di atas target 2%. Pada hari Jumat, PCE Inti AS turun menjadi 3,7% YoY di bulan September dibandingkan 3,8% sebelumnya, sementara PCE Inti bulanan naik 0,3% dibandingkan 0,1% sebelumnya. Lebih lanjut, Indeks Harga PCE utama bulan September mencapai 3,4% YoY versus 3,4% yang diharapkan.

Namun, para pejabat The Fed menyatakan bahwa data ekonomi baru-baru ini menunjukkan bahwa aktivitas ekonomi tumbuh pada kecepatan yang solid sementara pasar kerja tetap kuat. Laporan yang optimis ini meningkatkan ekspektasi kenaikan suku bunga tambahan pada pertemuan Desember, yang dapat mendorong Greenback untuk saat ini.

Ke depan, pertemuan kebijakan moneter BoJ dan Fed akan menjadi sorotan pekan ini. Selain itu, data IMP Manufaktur ISM AS untuk bulan Oktober dan data Klaim Pengangguran Awal akan dirilis pada hari Rabu dan Kamis. Perhatian akan beralih ke data Nonfarm Payrolls AS pada hari Jumat, yang diharapkan akan menambah 172 ribu pekerjaan di bulan Oktober.