Bicara Hilirisasi, Luhut Sebut Indonesia Perlu Pemimpin yang Berani!

Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan berharap pemerintahan selanjutnya menyempurnakan program hilirisasi. Luhut meminta hilirisasi tidak lagi dimulai dari nol.

"Ya itu tadi, hilirisasi ya tentu perlu penyempurnaan sana sini. Itu program jangan dimulai dari nol," ujarnya di Instagram pribadinya luhut.pandjaitan, dilihat detikcom Sabtu (28/10/2023).

Pasalnya, jelas dia, hilirisasi terus dikembangkan di banyak sektor dan bukan mineral saja. Selain nikel pemerintah terus mendorong hilirisasi di sektor lainnya, misalnya rumput laut.

"Karena banyak hilirisasi dilakukan baik dalam bidang misalnya rumput laut, tak hanya nikel saja.Sekarang studi di Buleleng sudah maju sekali," jelasnya.

Luhut menyebut hilirisasi rumput laut bisa menghasilkan berbagai produk mulai dari pupuk organik, minyak, plastik yang dapat diurai, hingga mencemari pencemaran laut

"Karena itu bisa menjadi pupuk organik, minyak, bisa jadi degradable plastic, bisa membantu mengurangi pencemaran laut dan sebagainya," tuturnya.

Oleh karena itu, orang-orang di pemerintahan selanjutnya harus ahli di bidang tersebut. Luhut menyebut Indonesia membutuhkan pemimpin berkarakter kuat.

"Jadi pemerintah yang akan datang harus mencari orang-orang yang ahli di bidang itu, bisa untuk parlemen, kita perlu pemimpin yang karakternya kuat. Berani mengatakan tidak, dan berani mengatakan ya dengan alasan-alasan yang jelas. Karena kalau pemimpin tanpa karakter kuat itu bisa diombang-ambingkan orang," pungkasnya.