Note

BEI Sebut Lonjakan Suku Bunga BI Berdampak pada Minat Investasi Saham

· Views 48
BEI Sebut Lonjakan Suku Bunga BI Berdampak pada Minat Investasi Saham
BEI Sebut Lonjakan Suku Bunga BI Berdampak pada Minat Investasi Saham (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Lonjakan suku bunga acuan di tingkat domestik maupun internasional menjadi perhatian khusus bagi Bursa Efek Indonesia (BEI).

Keputusan Bank Indonesia mengerek BI Rate sebesar 6 persen dikhawatirkan dapat berdampak terhadap selera investor untuk investasi saham, sehingga dikhawatirkan berimbas terhadap rata-rata nilai transaksi harian (RNTH).

Baca Juga:
BEI Sebut Lonjakan Suku Bunga BI Berdampak pada Minat Investasi Saham Badan Otorita Respons Kenaikan Suku Bunga dan Fluktuasi Rupiah ke Iklim Investasi IKN

"Kenaikan suku bunga ini kan mengakibatkan kupon obligasi dari pemerintah itu naik, sehingga secara otomatis minat terhadap instrumen saham turun," kata Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik saat ditemui di sela acara Capital Market & Summit Expo (CMSE) 2023, Kamis (26/10/2023).

Dari luar negeri, bank sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve juga telah mengerek bunga acuan beberapa waktu lalu. Terbaru, lembaga pimpinan Jerome Powell ini juga diramal bakal menaikkan bunga acuan sekali lagi sebesar 25 bps pada pertemuan November mendatang.

Baca Juga:
BEI Sebut Lonjakan Suku Bunga BI Berdampak pada Minat Investasi Saham Eropa Terancam Resesi, ECB Hentikan Kenaikan Suku Bunga

Kabar ini mendorong yield treasury AS dengan jangka waktu 10 tahun menyentuh angka tertingginya. Peningkatan yield atau kupon obligasi merupakan cerminan pelaku pasar terhadap ekspektasi kenaikan suku bunga. Investor dinilai mulai beralih ke instrumen surat utang yang memiliki risiko rendah.

"Masyarakat akan lebih memilih untuk berinvestasi di instrumen pasar modal yang lain seperti obligasi," papar Jeffrey.

Baca Juga:
BEI Sebut Lonjakan Suku Bunga BI Berdampak pada Minat Investasi Saham B17DRR Naik, Suku Bunga KPR Berpotensi Naik

Diketahui BEI mematok RNTH akhir tahun di level Rp10,75 triliun. Hal ini dipandang cukup realistis melihat kondisi makro saat ini.

"Kita tahu kondisi luar masih belum kondusif," kata Direktur Utama BEI Iman Rachman di acara CSME.

Baca Juga:
BEI Sebut Lonjakan Suku Bunga BI Berdampak pada Minat Investasi Saham Jangan Lewatkan IG Live MNC Sekuritas: Ketidakpastian Pasar di saat Suku Bunga Tinggi

Secara umum bursa masih cukup optimis memandang ekonomi nasional tahun depan. Sejumlah target dalam Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) 2024 ditetapkan masih dalam mode kehati-hatian.

Tiga hal yang menjadi fokus bursa adalah pendalaman pasar (market deepening), perlindungan investor (investor protection), dan konektivitas dan sinergi regional (regional synergy and connectivity). Bursa juga bakal secara aktif menarik perusahaan tercatat baru dari sektor New Economy, Start-Up, dan Renewable Energy.

Baca Juga:
BEI Sebut Lonjakan Suku Bunga BI Berdampak pada Minat Investasi Saham 4 Investasi yang Bisa Bikin Cuan saat Suku Bunga Naik, Instrumen Apa Saja?

"Penggunaan asumsi dalam penyusunan RKAT 2024, masih tetap cautiously optimistic dengan memperhatikan aktivitas perdagangan pada tahun 2023, serta kondisi perekonomian global pada tahun mendatang," terang BEI dalam keterangan, Kamis (26/10).

(SAN)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.