IHSG Akhir Pekan Diprediksi Tertekan, Simak Tujuh Saham Berpotensi Cuan

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Jumat (27/10/2023) berpotensi tertekan sepanjang perdagangan. IHSG diperkirakan akan berada di kisaran 6.702-6.899.

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, pola pergerakan IHSG di akhir pekan terlihat masih dibayangi oleh pola tekanan yang cukup besar dan support level terdekat kembali diuji kekuatannya.

Baca Juga:

Dibayangi Sentimen Negatif Global, IHSG dan Rupiah Merana

"Saat ini gelombang tekanan terlihat belum akan berakhir, sehingga IHSG masih akan cenderung bergerak konsolidatif,” tulis William dalam risetnya, Kamis (26/10/2023) sore.

Di sisi lain, menurut William, pergerakan IHSG hingga saat ini ditopang oleh kondisi perekonomian yang masih relatif stabil ditambah dengan musim deviden yang masih berlanjut.

Baca Juga:

IHSG Ditutup Koreksi Tajam ke Level 6.714

"Sehingga peluang terjadinya koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh para investor untuk melakukan akumulasi pembelian untuk saham-saham yang memiliki fundamental kuat dengan market cap besar," tuturnya.

Adapun IHSG pada Kamis (26/10/2023) mengalami penurunan cukup dalam dalam sesi terakhir perdagangan. IHSG alami koreksi sebesar 119,86 poin atau 1,75% ke level 6.714,51.

Tercatat sebanyak 153 saham menguat, 397 saham melemah, dan 200 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp9,9 triliun dari 18,3 miliar saham yang diperdagangkan.

Sementara itu, saham-saham yang dapat jadi pilihan hari ini, di antaranya:
- GGRM
- BBCA
- AALI
- SMRA
- TBIG
- BBNI
- ASII. 

(RNA)