TAPG Lapor Laba Turun 52 Persen Pada Akhir September 2023

Pasardana.id- PT Triputra Agro Persada Tbk(IDX:TAPG) mencatatkan laba bersih Rp1,103 triliun dalam sembilan bulan tahun 2023, atau anjlok 52,8 persen dibanding periode sama tahun 2022 yang mencapai Rp2,337 triliun.  

Dampaknya, laba per saham dasar melorot ke level Rp56 per lembar pada akhir September 2023, sedangkan akhir kuartal I 2022 berada di level Rp118 per helai.

Pasalnya, penjualan menyusut 10,4 persen secara tahunan menjadi Rp6,038 triliun pada akhir September 2023. Lebih rinci, penjualan produk kelapa sawit dan turunan melorot 10,4 persen menjadi Rp6,022 triliun.

Terlebih beban pokok penjualan bengkak 14,3 persen secara tahunan menjadi Rp4,53 triliun pada akhir September 2023. Akibatnya, laba kotor terpangkas 45,7 persen sisa Rp1,508 triliun.

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan kuartal III 2023 tanpa audit emiten kelapa sawit itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia(BEI), Kamis(26/10/2023).

Sementara itu, jumlah kewajiban berkurang 32,7 persen dibanding akhir tahun 2022 menjadi Rp2,765 triliun pada akhir September 2023.

Pada sisi lain, total ekuitas bertambah 3,6 persen dibanding akhir tahun 2022 menjadi Rp10,797 triliun pada akhir kuartal III 2023.