Note

Menguat Tipis, Rupiah Hari Ini Ditutup Rp15.716

· Views 47
Menguat Tipis, Rupiah Hari Ini Ditutup Rp15.716
Nilai tukar rupiah sore ini, Selasa (17/10/2023) ditutup menguat tipis 5 poin ke level Rp15.716. (MNC Media)

IDXChannel - Nilai tukar (kurs) rupiah sore ini ditutup menguat tipis 5 poin ke level Rp15.716.  Sebelumnya rupiah sempat melemah hingga tembus Rp15.721.

Pengamat pasar uang, Ibrahim Assuaibi mengatakan, dolar AS berayun dalam kisaran yang ketat karena para pedagang mengamati perkembangan di Timur Tengah dan bersiap untuk serangkaian pidato pejabat bank sentral minggu ini yang dipimpin oleh Ketua Fed Powell untuk mengukur prospek kebijakan moneter.

Baca Juga:
Menguat Tipis, Rupiah Hari Ini Ditutup Rp15.716 Tertekan Sentimen Konflik Israel-Palestina, Rupiah Rawan Melemah

"Diplomat keuangan terkemuka Jepang Masato Kanda mengatakan yen masih dianggap sebagai aset safe haven seperti dolar dan franc Swiss meskipun baru-baru ini melemah, dan mendapat manfaat dari permintaan akibat konflik di Timur Tengah," tulis Ibrahim dalam risetnya, Selasa (17/10/2023).

Adapun Shekel Israel pada hari Senin menembus level utama empat per dolar AS untuk pertama kalinya sejak tahun 2015 di tengah kegelisahan atas perang Israel dengan kelompok militan Palestina Hamas.

Perhatian investor akan tertuju pada Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell, yang akan menyampaikan pidatonya pada hari Kamis, di tengah minggu sibuknya pidato para kepala bank regional. Para pejabat Fed akan memasuki periode blackout pada 21 Oktober sebelum periode blackout The Fed pada 31 Oktober – November. 1 pertemuan.

Presiden Federal Reserve Bank of Philadelphia Patrick Harker mengatakan pada hari Senin bahwa bank sentral tidak boleh menciptakan tekanan baru pada perekonomian dengan meningkatkan biaya pinjaman.

Pedagang dana berjangka Fed memperkirakan peluang 33% kenaikan suku bunga di bulan Desember dan 10% peluang kenaikan suku bunga di bulan November, menurut FedWatch Tool milik CME Group.

Kepala ekonom Bank Sentral Eropa Philip Lane mengatakan bank sentral akan memerlukan waktu, mungkin hingga musim semi mendatang, sebelum dapat yakin bahwa inflasi kembali ke target 2%, menurut sebuah wawancara dengan sebuah surat kabar Belanda.  

Dari sentimen internal, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan Indonesia hingga September 2023 mencatatkan surplus sebesar USD3,42 miliar atau meningkat 0,30 persen secara bulanan (mtm). Neraca perdagangan indonesia tercatat surplus selama 41 bulan berturut-turut sejak Mei 2020.

Lebih lanjut, surplus neraca perdagangan ditopang oleh surplus neraca komoditas non migas tercatat surplus sebesar USD5,34 miliar. Disumbang oleh komoditas bahan bakar mineral, lemak dan minyak hewan/nabati, serta besi dan baja. Namun, bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu masih lebih rendah.

Selain itu, Bank Indonesia  (BI) mencatat Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada Agustus 2023 turun dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Posisi ULN Indonesia pada akhir Agustus 2023 tercatat sebesar 395,1 miliar dolar AS. Angka ini turun jika dibandingkan dengan Juli 2023 yang mencapai 397,1 miliar dolar AS.

Menurut data BI, ULN pemerintah menurun dibandingkan dengan bulan lalu. “Posisi ULN pemerintah pada akhir Agustus 2023 tercatat sebesar 191,6 miliar dolar AS, turun dibandingkan dengan posisi bulan sebelumnya yang sebesar 193,2 miliar dolar AS. Secara tahunan, ULN ini tumbuh melambat menjadi 3,6 persen (yoy) dari periode sebelumnya sebesar 4,1 persen (yoy).

Berdasarkan data diatas, mata uang rupiah hari ini menguat tipis, selanjutnya untuk perdagangan besok diprediksi bergerak fluktuatif dan kemudian ditutup lanjutkan penguatan di rentang Rp15.690 - Rp15.750.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.