Forex Hari Ini: Dolar AS Kembali Jatuh karena Sentimen Pasar Rebound, Penjualan Ritel AS akan Dirilis

Dolar AS melemah di perdagangan hari Senin karena sentimen pasar membaik menjelang sesi perdagangan hari Selasa. Pasar Asia memulai hari dengan putaran terbaru dari Ringkasan Rapat Reserve Bank of Australia; di sesi perdagangan Eropa, upah Inggris akan turun, diikuti dengan dimulainya pertemuan Menteri Ekonomi Uni Eropa terbaru dan pembacaan Survei Sentimen Ekonomi ZEW untuk bulan Oktober, dan sesi pasar Amerika Serikat akan merilis data Penjualan Ritel AS dan inflasi IHK Kanada.

Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Selasa, 17 Oktober:

Pasar berubah menjadi risk-on moderat untuk perdagangan hari Senin, mengirim USD kembali ke kisaran minggu lalu karena para investor bersiap-siap untuk mendapatkan rilis yang cukup banyak pada kalender ekonomi untuk hari Selasa.

Indeks Dolar AS (DXY) tergelincir sekitar 45 poin untuk mengakhiri hari perdagangan di dekat 106,20, turun 0,42% menuju sesi pasar hari Selasa.

Indeks Manufaktur Empire State NY untuk bulan Oktober menicetak ke sisi bawah seperti yang diantisipasi pasar secara luas, tetapi masih berada di atas prakiraan, mencetak di -4,6 terhadap -7 yang diharapkan, tetapi masih merupakan penurunan dari pembacaan sebelumnya di 1,9.

Berikutnya untuk Dolar AS (USD) adalah Penjualan Ritel hari Selasa untuk bulan September, dengan angka bulan ke bulan diprakirakan turun dari 0,6% menjadi 0,3%. Data ekonomi AS terus melunak dalam menghadapi antisipasi penurunan ekonomi AS, namun penurunan data terus berlanjut lebih tinggi dari prakiraan investor, membayangi kepastian resesi.

Commerzbank mengenai resesi AS, target EUR/USD:

"Kami terus memperkirakan ekonomi AS akan jatuh ke dalam resesi pada tahun 2024 dan bahwa Fed akan memangkas suku bunga utamanya sebesar 100 bp sebagai tanggapan. Namun, kami harus menyatakan bahwa prospek ekonomi masih belum pasti. Mengingat bahwa pasar saat ini telah memperhitungkan skenario ini dengan sangat jelas, prakiraan yang terlalu agresif tidak tepat. Oleh karena itu, kami menurunkan target kami untuk EUR/USD dari 1,15 menjadi 1,12."

EUR/USD memantul dari level terendah hari Jumat ke 1,0495, dan pasangan ini menguji ke 1,0560 menuju sesi pasar hari Selasa. Pertemuan Menteri Ekonomi Uni Eropa dimulai di Brussels pada hari Selasa, dan pasar akan mengawasi setiap pernyataan utama, sementara Survei Sentimen Ekonomi ZEW untuk bulan Oktober diprakirakan akan membaik, meskipun sedikit, dari -8,9 menjadi -8.

GBP/USD Pound Sterling (GBP) naik 0,6% pada hari Senin setelah mendapat kenaikan dari penurunan Jumat lalu ke 1,2122, dan pasangan ini menguji ke 1,2220 menjelang angka upah terbaru Inggris. Penghasilan Rata-Rata Inggris Tidak Termasuk Bonus untuk kuartal hingga Agustus secara luas diperkirakan akan tetap datar di 7,8%, sementara bonus tambahan terlihat menurun, dengan Penghasilan Rata-Rata (ditambah bonus) diperkirakan turun dari 8,5% menjadi 8,3% untuk periode yang sama.

USD/CAD Dolar AS turun 0,35% terhadap Loonie (CAD) pada hari Senin, turun dengan mantap dari penawaran beli pembukaan hari itu di dekat 1,3660. Para pembeli Loonie mengincar level 1,600 pada pasangan USD/CAD, menjelang rilis data Penjualan Ritel AS dan inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) Kanada. Inflasi IHK Kanada untuk bulan September diprakirakan akan tetap datar di 4%.

AUD/USD naik hampir tiga perempat persen terhadap Greenback pada hari Senin, menuju Ringkasan Rapat terbaru Reserve Bank of Australia (RBA) pada hari Selasa, meskipun dengan RBA yang dengan tegas kembali pada pendekatan tunggu dan lihat terhadap suku bunga, kecil kemungkinannya bank sentral Australia tersebut akan memberikan banyak hal kepada para investor, sehingga AUD/USD terekspos pada arus pasar yang lebih luas.

NZD/USD mengalami kenaikan pada hari Senin, dan rebound jangka pendek membuat Kiwi mengambang di sisi atas menuju pembacaan awal inflasi IHK Selandia Baru pada hari Selasa. Inflasi IHK tahunan untuk Kiwi terakhir berada di 6% untuk kuartal kedua, dan pembacaan Kuartal 3pada hari Selasa diprakirakan akan turun sedikit menjadi 5,9%.

USD/CHF bertahan datar terhadap level tinggi 0,9000 menuju sesi pasar hari Selasa, dan kurangnya data Swiss pada kalender ekonomi untuk hari Selasa membuat pasangan mata uang ini siap menghadapi arus Greenback setelah rilis Penjualan Ritel AS yang akan datang.

Emas memulai perdagangan minggu ini dengan penurunan 1,3% pada awal perdagangan Senin, jatuh dari penawaran beli pembukaan awal $1.933,24 ke level terendah perdagangan harian $1.908,23, dan harga Emas spot hanya mengalami pemulihan kecil sepanjang hari, dengan XAG/USD menguji $1.920

Harga Dolar AS Hari Ini

Tabel di bawah ini menunjukkan persentase perubahan Dolar AS (USD) terhadap mata uang utama lainnya hari ini. Dolar AS adalah yang terlemah terhadap Dolar Australia.

Heat Map menunjukkan persentase perubahan mata uang utama terhadap satu sama lain. Mata uang dasar dipilih dari kolom kiri, sedangkan mata uang pembanding dipilih dari baris atas. Sebagai contoh, jika Anda memilih Euro dari kolom kiri dan bergerak di sepanjang garis horizontal ke Yen Jepang, persentase perubahan yang ditampilkan di dalam kotak akan menunjukkan EUR (dasar)/JPY (acuan).