Euro Lanjutkan Sikap Bearish di Sekitar 1,0550, Amati Lagarde, Tren Risiko

• Euro tampak berada dalam penawaran jual ringan melawan Dolar AS.
• Saham-saham di Eropa membuka sesi Selasa dengan kenaikan yang signifikan.
• EUR/USD melayang di sekitar wilayah 1,0550 pada hari Selasa.
• Indeks USD (DXY) mempertahankan kenaikan harian di atas 106,00.
• Presiden ECB Christine Lagarde akan berbicara nanti di sesi ini.

Euro (EUR) menambah pelemahan yang terlihat di awal minggu melawan Dolar AS (USD), yang mengakibatkan penurunan EUR/USD ke wilayah 1,0550 sejauh ini pada hari Selasa.

Sebaliknya, Greenback kembali melemah dan berhasil bangkit dari terendah sebelumnya di dekat 105,90 jika dilacak oleh Indeks USD (DXY), semua ini dilatarbelakangi oleh persistensi keriuhan geopolitik di Timur Tengah dan peningkatan penghindaran risiko.

Mengenai kebijakan moneter, investor saat ini mengantisipasi Federal Reserve (The Fed) akan mempertahankan suku bunga pada tingkat saat ini selama sisa tahun ini. Pada saat yang sama, terdapat spekulasi di pasar mengenai potensi European Central Bank (ECB) akan menghentikan sementara penyesuaian kebijakannya, meskipun tingkat inflasi melampaui target bank dan meningkatnya kekhawatiran terhadap kemungkinan terjadinya resesi atau stagflasi di masa depan di kawasan Eropa.

Mengenai kalender ekonomi euro, Presiden ECB Christine Lagarde akan berbicara pada pertemuan IMF/Bank Dunia.

Di AS, indeks Optimisme Bisnis NFIB akan dirilis diikuti oleh Persediaan Perdagangan Besar dan pidato Raphael Bostic dari Fed Atlanta (voter 2024, hawk), Gubernur FOMC Christopher Waller (voter permanen, hawk) dan Neal Kashkari dari Fed Minneapolis (voter, sentris).

Intisari Penggerak Pasar Harian: Euro Tampak Defensif di Tengah Sentimen Risk-Off

• EUR menambah penurunan Senin melawan USD.
• Sejauh ini imbal hasil AS dan Jerman mencoba sedikit rebound.
• Investor yakin The Fed akan menunda kenaikan suku bunga dalam beberapa bulan mendatang.
• Pasar mengantisipasi ECB akan menghentikan kampanye kenaikan suku bunganya.
• Meningkatnya kekhawatiran di Timur Tengah mendukung penghindaran risiko.
• Spekulasi intervensi FX USD/JPY masih kuat.

Analisis Teknis: Kenaikan Euro Terlihat Terbatas di Sekitar 1,0600

EUR/USD menambah pesimisme yang terlihat di awal minggu dan mengunjungi kembali zona 1,0550 pada hari Selasa.

Bertahannya tekanan jual pada EUR/USD dapat menyebabkan pengujian ulang terendah 2023 di 1,0448 (3 Oktober) dan bahkan mungkin menantang level psikologis signifikan 1,0400. Jika level tersebut ditembus, maka dapat membuka kemungkinan untuk menguji kembali terendah mingguan di 1,0290 (30 November 2022) dan 1,0222 (21 November 2022).

Di sisi lain, jika pasangan mata uang ini mendapatkan dorongan ke atas, target berikutnya adalah 1,0617 (29 September), diikuti oleh SMA 200-hari yang penting di 1,0823. Jika level tersebut ditembus, ada potensi bagi pasangan mata uang ini untuk menguji puncak mingguan di 1,0945 (30 Agustus) dan mendekati penghalang psikologis 1,1000. Penembusan lebih lanjut di luar puncak Agustus di 1,1064 (10 Agustus) mungkin membawa pasangan mata uang ini ke tertinggi mingguan di 1,1149 (27 Juli) dan berpotensi mencapai puncak 2023 di 1,1275 (18 Juli).

Namun demikian, penting untuk diingat bahwa selama EUR/USD masih berada di bawah SMA 200-hari, ada kemungkinan tekanan ke bawah akan terus berlanjut.