Note

Ikut Transaksi Perdana Bursa Karbon, Begini Komentar Bank BRI (BBRI)

· Views 57
Ikut Transaksi Perdana Bursa Karbon, Begini Komentar Bank BRI (BBRI)
Ikut Transaksi Perdana Bursa Karbon, Begini Komentar Bank BRI (BBRI) (foto: MNC Media)

IDXChannel - Bursa Karbon Indonesia secara resmi diluncurkan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, pada hari ini, Selasa (26/9/2023).

Mekanisme perdagangan karbon ini digadang oleh pemerintah sebagai wujud nyata atas kontribusi Indonesia terhadap upaya mengatasi krisis perubahan iklim yang tengah melanda dunia.

Baca Juga:
Ikut Transaksi Perdana Bursa Karbon, Begini Komentar Bank BRI (BBRI) BRI (BBRI) Optimistis Kinerja Tumbuh di 2023, Ini Faktor Pendorongnya

Salah satu emiten pasar modal nasional yang telah berpartisipasi dalam perdagangan karbon perdana di Bursa Karbon Indonesia ini, adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), atau Bank BRI.

Melalui partisipasinya tersebut, BBRI mengaku ingin tampil sebagai role model bagi seluruh stakeholders dalam penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) di Indonesia.

Baca Juga:
Ikut Transaksi Perdana Bursa Karbon, Begini Komentar Bank BRI (BBRI) Penguatan Transformasi Digital, Fee Based Income BRI (BBRI) Capai Rp10,2 Triliun

"Krisis perubahan iklim yang saat ini kita alami bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan juga kita semua. Karena itu, partisipasi BRI pada perdagangan karbon perdana hari ini merupakan bentuk komitmen serta kontribusi kami dalam menangkal dampak perubahan iklim tersebut," ujar Direktur Kepatuhan BBRI, A Solichin Lutfiyanto, dalam keterangan resminya, Selasa (26/9/2023).

Menurut Solichin, perdagangan karbon sejalan dengan komitmen Pemerintah dalam mengurangi emisi karbon sebesar 31,89 persen dengan usaha sendiri, dan sebesar 43,2 persen lewat bantuan internasional.

Baca Juga:
Ikut Transaksi Perdana Bursa Karbon, Begini Komentar Bank BRI (BBRI) Beri Kemudahan Pelanggan, PLN Gandeng BRI (BBRI) Kembangkan Layanan Pay Later

Hal ini sebagaimana telah dinyatakan melalui Enhanced Nationally Determined Contribution (ENDC) pada tanggal 23 September 2022 lalu.
 
Rencananya, hasil perdagangan karbon melalui mekanisme bursa karbon ini akan diinvestasikan kembali oleh Pemerintah untuk proyek-proyek pengurangan emisi demi tercapainya target Pemerintah yang telah ditetapkan.

Sementara bagi BBRI sendiri, Solichin mengeklaim bahwa pihaknya telah memonitor emisi karbon perusahaan sejak 2020 lalu.

"Dalam pengelolaan emisi karbon, BRI mengadopsi global standard SBTi (Science-Based Target Initiatives), yaitu dengan mengimplementasikan inisiatif yang secara langsung dapat menurunkan emisi, seperti pengadaan kendaraan listrik, pemasangan solar panel, penggunaan teknologi lain yang rendah emisi, serta melakukan dukungan secara finansial dan non-finansial yang dibutuhkan nasabah sehingga transisi ekonomi dapat dilakukan," tutur Solichin.

Selama ini, Solichin menjelaskan, pihaknya telah melakukan pembiayaan berkelanjutan yang terdiri dari pembiayaan kepada Usaha Mikro, Kecil dan menengah (UMKM) serta juga pembiayaan untuk sektor hijau.

Khusus untuk kredit kepada sektor hijau, BBRI diklaim telah menyalurkan pembiayaan total senilai Rp79,4 triliun pada akhir triwulan II-2023.

Sementara dari sisi pendanaan, BBRI juga telah menerbitkan Green Bond 2022 senilai Rp5 triliun, dan Sustainability Bond 2019 senilai USD500 juta.

Dari sisi operasional, BBRI telah mulai bertransisi menggunakan kendaraan listrik, yang per Agustus 2023 jumlahnya telah mencapai 97 mobil listrik, dan 90 motor listrik, sebagai kendaraan operasional kantor.

BBRI juga telah memiliki Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di lingkungan Kantor Pusat BRI. Selain itu, sebanyak 31 unit kerja BRI juga telah menggunakan panel surya sebagai alternatif penggunaan listrik.

"Berbagai aksi nyata yang kami lakukan diharapkan dapat mendukung terciptanya bisnis berkelanjutan dan dapat berkontribusi terhadap pencapaian tujuan BRI sebagai role model dalam penerapan Sustainable Banking terdepan di Indonesia," pungkas Solichin. (TSA)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.