Note

Cegah Penipuan ke Pembeli, Tokopedia Ungkap Ciri-ciri “Penjual Nakal”

· Views 55


YOGYAKARTA, KOMPAS.com – Aksi penjual e-commerce yang menipu pelanggannya bukanlah hal baru. Beberapa kali hal ini terjadi, bahkan dengan nilai transaksi yang besar. Karena kasus ini sangat meresahkan, tentunya para pembeli perlu lebih waspada ketika melakukan transaksi di e-commerce.

Senior Vice President of Sales, Operations, and Product Tokopedia, Rudy Dalimunthe, mengungkapkan aksi penipuan penjual kepada konsumen menjadi perhatian Tokopedia.

Selain mengawasi dengan ketat tindakan yang merugikan tersebut, perusahaan juga memanfaatkan AI untuk “men-detect” aksi tersebut.

Seller yang terindikasi berbuat tidak baik itu ada validasinya di belakangnya. Risk manajemen yang kita bangun juga cukup sulit ditembus. Ada perbedaan penjual-penjual yang punya indikasi kesana, tentu upayanya tidak akan lebih mudah dibanding penjual (jujur),” kata Rudy di Yogyakarta, Kamis (31/8/2023).

Baca juga: Cara TikTok Cegah Seller Nakal

Rudy menyarakan agar para pembeli bisa lebih “pintar” saat melakukan transaksi untuk mencegah adanya bentuk-bentuk penipuan. Misalnya, jangan meng-klik pesanan selesai, jika barang belum sampai, tidak sesuai, atau ada masalah-masalah lain.

“Saat proses transaksi, misal barang belum sampai. Selama pembeli belum mengonfirmasikan penyelesaian transaksi, uangnya masih di Tokopedia dan belum ditransfer ke penjual. Itu kita tunggu sampai dua hari maksimal,” jelas dia.

Baca juga: Begini Cara Lazada Menindak Seller Nakal

Barang hilang, saldo GoPay aman

Rudy menekankan bahwa Tokopedia memiliki proteksi yang kuat untuk melindungi pembeli. Sebut saja ketika barang hilang, selama pembeli belum menyelesaikan transaksi, dana masih tersimpan aman di Tokopedia, jika barang hilang dana akan kembali baik ke GoPay berbentuk saldo GoPay, ataupun jika transaksi menggunakan kartu kredit akan kembali ke limit kreditnya.

“Uangnya balik ke GoPay (langsung), dan kalau pakai kartu kredit itu 1-14 hari kerja, bisa jadi lebih cepat 5-7 hari,” tambahnya.

“Kalau barangnya hilang, kurir akan lakukan pengecekan, dan jika tidak ketemu, bisa di klaim ke asuransi, seller akan dapat uang kembali, dan pembeli juga mendapat ganti rugi. Itu adalah bentuk proteksi ke pelanggan kami. Jika ada investigasi lebih dalam CS kami akan berikan keputusan yang tidak merugikan,” tambahnya.

Baca juga: Harga Obat dan Kebutuhan Terkait Covid-19 Melonjak, Tokopedia Ancam Tindak Penjual Nakal

Cerdas lakukan transaksi

Rudy mengingatkan, agar pembeli bisa lebih cerdas dalam melakukan transaksi. Misalnya melihat review toko, foto-foto barang pada transaksi sebelumnya, rating toko, dan lain sebagainya untuk memastikan bahwa produk tersebut sesuai degan keinginan pembeli.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.