5 Saham Batu Bara dengan PER dan PBV Terendah 2023, Menarik untuk Dikoleksi

IDXChannel – Sejumlah saham batu bara dengan PER dan PBV terendah di BEI menarik untuk dikoleksi. Apalagi, jika Anda mencari saham dengan valuasi murah. 

PER dan PBV kerap dijadikan indikator untuk memilih saham mahal atau murah. Semakin rendah nilai PER dan PBV suatu saham, maka saham tersebut dapat dikatakan memiliki valuasi yang murah. Sebaliknya, jika PER dan PBV saham tersebut tinggi, maka saham tersebut cenderung mahal. 

Baca Juga:

7 Saham Batu Bara Termurah 2023, Pilihan Investasi Menarik

Bagi Anda yang tertarik berinvestasi di sektor batu bara dan mencari saham murah, berikut IDXChannel merangkum beberapa daftar saham batu bara dengan PER dan PBV terendah saat ini. 

Deretan Saham Batu Bara dengan PER dan PBV Terendah

Sebelum mengetahui daftar saham batu bara dengan PER dan PBV terendah, Anda perlu memahami terlebih dulu apa itu PER dan PBV dalam saham. 

Baca Juga:

Daftar Saham Batu Bara di BEI 2023, Apa Saja? 

Price earning ratio atau PER adalah rasio yang digunakan untuk menilai murah atau mahalnya suatu saham berdasarkan kemampuan perusahaan menghasilkan laba bersih per saham. Rasio PER mengukur hubungan antara harga saham per lembar dengan laba bersih per lembar yang dihasilkan oleh perusahaan. PER juga kerap digunakan oleh investor untuk menentukan harga saham yang wajar. 

Price to Book Value Ratio atau PBV merupakan  rasio yang digunakan untuk menilai valuasi saham yang murah atau mahal dengan membandingkan harga pasar saham per lembar dan nilai buku per lembar saham. Jika PBV lebih dari 1, maka harga saham berada di atas nilai buku dan bisa dikatakan memiliki valuasi yang lebih tinggi. Sebaliknya, jika PBV kurang dari 1, maka harga saham tersebut di bawah nilai buku dan menunjukkan valuasi yang rendah.

Oleh karena itu, semakin rendah nilai PER dan PBV suatu saham, maka saham tersebut dikatakan murah. Berikut ini beberapa saham batu bara dengan PER dan PBV terendah berdasarkan data RTI Business 28 Agustus 2023. 

1. ADRO (PT Adaro Energy Tbk) 

PT Adaro Energy Tbk (ADRO) merupakan emiten tambang batu bara yang berdiri sejak 1982. Perusahaan ini memiliki produk utama berupa envirocoal batu bara termal dengan kadar polutan rendah. Emiten ini juga memiliki aset batu bara metalurgi yang cukup beragam mulai dari batu bara kokas semi lunak hingga kokas keras premium.

ADRO mulai tercatat di BEI sejak 16 Juli 2008. ADRO juga tercatat menjadi salah satu saham batu bara dengan PER dan PBV terendah saat ini. Berdasarkan data RTI Business, ADRO memiliki PER 3,24 kali dan PBV 0,88 kali. 

2. HRUM (PT Harum Energy Tbk)

PT Harum Energy Tbk (HRUM) semula didirikan dengan nama PT Asia Antrasit pada 12 Oktober 1995. Selanjutnya, perusahaan berganti nama menjadi PT Harum Energy pada 13 November 2007. Perusahaan ini fokus pada eksplorasi, penambangan, dan pemasaran batubara di dalam dan luar negeri. 

HRUM secara resmi tercatat di BEI sejak 6 Oktober 2010. Saham HRUM juga menjadi salah satu saham dengan valuasi yang rendah yang diperdagangkan dengan PER sebesar 4,82 kali dan PBV 1,64 kali.