Prakiraan terkini untuk GBP/USD pada 25 Agustus 2023

Komentar awal yang dibuat selama simposium Jackson Hole sebagian besar sesuai dengan ekspektasi dan asumsi pelaku pasar. Federal Reserve akan terus menaikkan suku bunga. Satu-satunya pertanyaan adalah berapa banyak lagi kenaikan suku bunga yang bisa kita perkirakan. Tapi bagaimanapun juga, ini cukup untuk membuat dolar terapresiasi nilainya. Namun, sebagian besar pertumbuhannya terjadi bahkan sebelum referensi terhadap pernyataan The Fed muncul di media. Namun seperti yang disebutkan sebelumnya, pasar mengharapkan hal seperti ini. Dan sekarang semua orang menunggu pidato Ketua Fed Jerome Powell dan komentar selanjutnya. Namun, mengingat kemampuan mantan pengacara tersebut, yang merupakan awal karir Powell, yang dapat berbicara banyak tentang segala hal dan tidak mengatakan apa pun tanpa mengatakan sesuatu yang penting, kita tidak dapat mengharapkan Powell untuk memberikan jawaban atas pertanyaan yang paling kritis. Hal ini, pada gilirannya, dapat melemahkan permintaan dolar dan mengembalikan nilainya seperti beberapa hari yang lalu.

GBP/USD telah menyelesaikan pembangunan saluran sideways tiga minggu di 1,2650/1,2800 dengan menembus batas bawahnya. Akibatnya, volume short position meningkat, yang memicu siklus penurunan.

Pada grafik empat jam, indikator RSI bergerak di area bawah 30/50, sehingga mencerminkan sentimen bearish di kalangan trader.

Pada jangka waktu yang sama, MA Alligator mengarah ke bawah, yang sesuai dengan arah pergerakan.

Outlook

Mengingat bahwa pound telah jatuh secara signifikan selama beberapa hari terakhir, kita dapat berasumsi bahwa short position hampir terlalu panas, sehingga memungkinkan terjadinya kemunduran teknis. Level support 1,2550, yang baru-baru ini didekati oleh harga, dapat berfungsi sebagai support. Namun, jika harga mengikuti momentum, trader mungkin mengabaikan sinyal overselling. Dalam hal ini, menjaga harga di bawah level 1.2550 mungkin akan memperpanjang pergerakan ke bawah.

Analisis indikator yang kompleks menunjukkan siklus penurunan dalam periode jangka pendek, intraday, dan jangka menengah.