Bitcoin tunjukkan ketahanan terhadap berita negatif: apa yang mencegah kripto mulai tumbuh?

Bitcoin terus diperdagangkan dalam zona support penting di $21.000-$21.400. Kriptokurensi ini empat kali menguji level $21.000 dalam lima hari terakhir tetapi bear tidak dapat menetapkan harga di bawah level itu. Bitcoin membentuk tiga candle lemah berturut-turut, menunjukkan keseimbangan penjual/pembeli. Di sisi lain, kita dapat menyimpulkan bahwa pembentukan candle Doji disebabkan oleh rendahnya volume perdagangan di pasar kripto.

Selama tiga bulan terakhir, Bitcoin dan pasar kripto terus bergerak dalam kisaran luas antara $18.000-$25.000. Bentrokan antara bull dan bear terjadi di kisaran ini. Beberapa analis menganggap kisaran ini sebagai tanda stabilitas dalam tren bearish. Di sisi lain, ketika mencoba melewati kisaran ini, harga bertemu dengan resistance kuat dan turun ke area support. Namun, jika membandingkan pasar saham dan kripto, kita dapat menyimpulkan bahwa kapitalisasi aset digital sedikit berubah selama tiga bulan terakhir.

Korelasi antara Bitcoin dan indeks saham menjadi salah satu alasan kripto tidak dapat memulai pertumbuhan penuh. Pelaku pasar menghindari risiko besar, yang membuat indeks saham dan BTC saling terkait. Oleh karena itu, berakhirnya koreksi DXY yang memukul indeks saham juga memengaruhi Bitcoin. Tidak ada korelasi langsung antara BTC dan DXY karena kriptokurensi memiliki peluang yang jauh lebih luas daripada indeks saham. Setelah kapitulasi massal investor pada bulan Juni, tingkat akumulasi BTC meningkat signifikan, yang secara bertahap dapat menyebabkan kelangkaan dan, akibatnya, permintaan terhadapnya.

Edward Moya, Analis Pasar Senior di Oanda, setuju dengan pernyataan ini. Pakar ini yakin semakin banyak investor yang muncul di pasar, siap untuk membeli volume BTC dan kriptokurensi lainnya dengan volume besar. Ini menunjukkan akhir dari ketakutan besar di pasar ketika aktivitas perdagangan turun seminimal mungkin. Tren ini baru saja dimulai dan selera risiko semakin menguat. Namun, butuh waktu untuk meningkatkan volume investasi. Oleh karena itu, dalam jangka menengah, Bitcoin kemungkinan akan melanjutkan tren saat ini tanpa perubahan signifikan.

Pada saat yang sama, dalam jangka pendek, tren naik kriptokurensi dapat didorong oleh berita positif. Dalam beberapa hari mendatang, akan ada pidato oleh Ketua Fed Jerome Powell. Powell diharapkan akan menguraikan rencana lebih lanjut regulator dan situasi keseluruhan ekonomi AS. Hedge fund yakin The Fed akan melanjutkan kebijakan hawkish mereka terkait kenaikan suku bunga utama dan sengaja melakukan short pada euro/dolar. Pada bulan Agustus, volume posisi short naik tiga kali lipat. Tren ini dapat memaksa The Fed mengubah kebijakannya saat ini untuk mencegah jatuhnya euro.

Jika skenario ini menjadi kenyataan, Bitcoin mungkin mendapatkan momentum dan mencoba naik di atas $23.000. Hari ini, laporan PDB AS akan diterbitkan, dan jika laporan ini kembali menunjukkan nilai yang lemah, The Fed dapat secara resmi menyatakan resesi. Dilihat dari fakta bahwa regulator menghapus metrik ini dari laporan, tidak akan ada pengumuman resesi.

Namun, ini bisa menjadi sinyal untuk revisi strategi investasi selanjutnya. Meskipun demikian, tidak ada tanda-tanda yang jelas tentang bagaimana Bitcoin akan berperilaku. Tidak diragukan bahwa AS mulai mengekang inflasi, tetapi ekonomi mendekati resesi dan pasangan EUR/USD juga memiliki masalah. Tidak ada kemungkinan bahwa kebijakan Fed saat ini akan berlanjut dalam jangka panjang, dan Bitcoin kemungkinan akan memanfaatkannya.