GBP/USD Merebut Kembali 1,2000 Karena DXY Terus Menurun, Penjualan Ritel Inggris Dalam Fokus

• GBP/USD telah menyentuh level tertinggi intraday 1,2000 karena DXY melihat lebih banyak penurunan.
• IHK inti Inggris bergeser sedikit lebih rendah menjadi 5,8% yang mengindikasikan bahwa tekanan harga mendekati puncaknya.
• Permintaan keseluruhan di Inggris terlihat rentan karena Penjualan Ritel mungkin tergelincir lebih jauh meskipun inflasi lebih tinggi.

Pasangan GBP/USD telah menyentuh level tertinggi intraday 1,2000 setelah mengakhiri koreksi waktunya. Cable telah didukung oleh para pelaku pasar karena Indeks Dolar AS (DXY) telah turun mendekati 106,70. DXY diperkirakan akan terus menurun setelah menembus level terendah hari Rabu di 106,39.

Di sisi Pound, tekanan harga tetap berada di sisi yang lebih tinggi yang dipimpin oleh harga minyak dan makanan yang bergejolak. Namun, Indeks Harga Konsumen (IHK) inti telah tampak kelelahan. Tingkat inflasi keseluruhan mendarat di 9,4%, lebih tinggi dari ekspektasi 9,3% dan rilis sebelumnya sebesar 9,1%. Sementara IHK inti tetap sejalan dengan perkiraan di 5,8% dan lebih rendah dari angka sebelumnya di 5,9%. Tidak diragukan lagi, harga minyak yang bergejolak telah menunjukkan dampaknya pada tingkat inflasi secara keseluruhan. Namun, IHK inti telah menunjukkan beberapa sinyal kelelahan, yang dapat memangkas ekspektasi kenaikan suku bunga.

Berbicara mengenai sisi politik Inggris, secara resmi bahwa mantan Kanselir Rishi Sunak dan Menteri Luar Negeri Liz Truss, tertinggal dalam perlombaan untuk menjadi PM Inggris berikutnya. Keduanya akan dipilih selama tujuh pekan ke depan hingga September.

Selanjutnya, Penjualan Ritel Inggris akan menjadi yang paling penting. Secara tahunan, data ekonomi mungkin tergelincir ke -5,3% vs -4,7% yang tercatat sebelumnya. Hal ini mengindikasikan kerentanan dalam keseluruhan permintaan di Inggris. Data Penjualan Ritel sudah terkontaminasi dengan tekanan harga yang lebih tinggi dan lebih banyak kerusakan pada Penjualan Ritel mengindikasikan bahwa permintaan secara keseluruhan sangat rendah.