Harga Emas Turun Hapus Gain Kemarin, Tunggu Rapat FOMC

Seputarforex - Harga emas turun di sesi perdagangan Rabu (15/September) malam, menghapus kenaikan pasca rilis data CPI AS kemarin. Penurunan harga emas ini disebabkan oleh faktor penjualan teknikal di tengah Dolar AS yang sedang melemah. Secara umum, pasar sedang menantikan petunjuk yang lebih jelas mengenai kebijakan moneter The Fed minggu depan.

Harga emas spot turun 0.7% ke $1,791.53 per ounce pada pukul 16:29 GMT. Sedangkan harga emas futures juga turun dengan persentase yang sama ke $1,793.90 per ounce. Saat berita ini ditulis pada hari Selasa (14/September) malam, XAU/USD melorot 0.64% ke $1,792.49, dengan range perdagangan yang terbatas.

Setelah data inflasi AS yang meleset dari ekspektasi kemarin, kini para investor menunggu konfirmasi dari kebijakan The Fed. Adapun data ekonomi AS yang dirilis malam ini adalah Indeks Manufaktur New York dengan hasil 34.3, lebih tinggi daripada ekspektasi 18.1. Namun, data Produksi Industri bulanan AS turun ke 0.4% dari 0.8%.

Menurut Jim Wyckoff dari Kitco Metals, laporan manufaktur New York yang naik menambah peluang hawkish bagi The Fed. Hal ini menjadi tekanan bagi harga emas. Ia menambahkan bahwa peningkatan minat risiko juga membebani safe haven termasuk emas.

Namun, menurut David Meger dari High Ridge Futures, pelemahan harga emas malam ini bukanlah akibat dari segi fundamental, melainkan murni teknikal. "Tak ada headline khusus yang memicu harga emas untuk turun. Hal ini lebih disebabkan oleh ketidakmampuan teknis untuk diperdagangkan naik menembus MA-200 hari pada Selasa ini."

Untuk saat ini, kabar baik akan menjadi kabar buruk bagi emas. Jika lebih banyak data ekonomi AS yang dilaporkan positif, maka The Fed akan semakin mendapatkan dukungan untuk mulai mengurangi pembelian aset. Menjelang pengumuman The Fed, harga emas diperkirakan akan bergerak Sideways.

Oleh Hansen dari Saxo Bank menyampaikan pandangan yang sedikit berbeda. Kendati posisi emas jangka pendek kurang menguntungkan, tetapi perlambatan inflasi dapat menyangga emas dari penurunan tajam karena laju tapering The Fed kemungkinan tak akan segera diikuti dengan kenaikan suku bunga.