Sobat Cuan, Yuk Simak Cara Daftar Vaksin COVID di Sini!

Mulai 1 Juli kemarin, vaksin Covid sudah dapat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat lho, Sobat Cuan.

Mulai dari remaja, pekerja, ibu rumah tangga, siapa saja sudah bisa mendaftar untuk dapat dua dosis vaksin anti perburukan itu. Bahkan, untuk mempercepat distribusinya, pemerintah juga telah menyediakan fasilitas vaksin massal.

Lantas, apa saja sih syaratnya supaya Sobat Cuan juga bisa ikutan?

Syarat Vaksin COVID

Kalau kamu berdomisili di Jakarta, untuk dapat berpartisipasi dalam vaksin Covid massal yang diselenggarakan pemerintah, caranya sangat mudah loh. Pastikan bahwa kamu sudah berusia 18-49 tahun dan merupakan Warga Negara Indonesia (WNI).

Selain itu, kamu juga harus memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP). Baik penduduk asli maupun pendatang sama-sama dipersilahkan mengikuti vaksin massal.

Tak hanya Jakarta, layanan ini juga tersedia di Pulau Jawa dan Bali. Di luar wilayah yang disebutkan kamu perlu mengecek skema vaksin Covid yang tersedia di wilayahmu pada otoritas setempat.

Bagi kamu yang punya riwayat penyakit kronis atau penderita penyakit tertentu seperti diabetes, autoimun, hipertensi dan sebagainya, kamu mungkin perlu pemeriksaan tambahan. Kamu harus membawa surat rekomendasi dokter jika memang harus divaksin.

Pelayanan ini buka setiap hari kecuali Minggu dan hari libur nasional ya, Sobat Cuan. Tapi sebelumnya, jangan lupa mendaftar agar kamu dapat e-voucher.

Baca juga: Bansos Kemensos Rp600.000 Menanti. Cek Cara Daftar Penerimanya!

Cara Mendaftar Layanan Vaksin Covid

Selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), gerak kamu untuk mengunjungi gerai vaksin terdekat mungkin akan ikut dibatasi. Karenanya, kamu dapat mencari informasi terlebih dulu pada dinas kesehatan setempat atau mengunjungi laman loket vaksin.

Adapun cara mendaftar secara daring dilakukan melalui laman loket vaksin, lalu memilih lokasi yang terjangkau olehmu. Pilih juga tanggal dan jam kedatangan, kemudian isi data diri dengan jelas dan lengkap.

Setelahnya kamu akan menerima e-voucher lewat email ataupun whatsapp. Simpan e-vouchermu dengan baik agar kamu dapat giliran vaksin secepatnya ya, Sobat Cuan. Pastikan juga kamu telah tiba di lokasi vaksinasi sekurangnya 15 menit sebelum jadwal.

Selain itu, kamu juga bisa lho mendaftar langsung jika dimungkinkan di lokasi vaksin. Atau, akses saja aplikasi peduli lindungi untuk informasi selengkapnya.

Baca juga: Jangan Panik! Simak 3 Sikap Hadapi Penurunan Nilai Reksadana!

Sertifikat Vaksin

Serifikat vaksin COVID-19 merupakan syarat perjalanan selama masa PPKM Darurat. Jika kamu ingin melakukan perjalanan kereta jarak jauh, maupun perjalanan darat jarak jauh menggunakan kendaraan pribadi, pesawat hingga kapal lalu, kamu wajib menunjukkan sertifikat sakti yang satu ini.

Tapi sayangnya, tidak semua orang yang telah menerima dosis vaksin Covid otomatis dapat sertifikat ini. Jika kamu termasuk salah satu yang belum dapat sertifikat padahal sudah divaksin kamu bisa mendapatkannya pada aplikasi pedulilindungi.id.

Menurut juru bicara Kementerian Kesehatan SIti Nadia Tirmidzi, selang 2-3 hari setelah vaksin kamu sudah bisa mengunduh sertifikatmu lho, Sobat Cuan.

Caranya, pertama-tama kamu harus memiliki akun dulu di aplikasi tersebut. Setelahnya, kamu harus log in dengan memasukkan kode OTP yang dikirim lewat SMS.

Kamu bisa memilih namamu di pojok kanan atas lalu pilih opsi “sertifikat vaksin”. Sertifikat yang muncul adalah sejumlah dosis yang sudah kamu terima. Jika kamu sudah menerima dosis penuh kamu akan melihat dua sertifikat disana.

Klik gambar sertifikat lalu unduh. Secara otomatis sertifikat akan tersimpan dalam ruang penyimpanan di gadgetmu dengan nama certificate.jpg.

Kamu bisa mencetaknya seukuran KTP dengan aplkasi edit foto seperti photoshop, atau mencetak dalam ukuran aslinya secara langsung. Pastikan bahwa sertifikat ini selalu ada di dompetmu jika sewaktu-waktu dibutuhkan ya, Sobat Cuan.

Kendati begitu, kamu tidak disarankan untuk mengunggahnya pada laman media sosial kamu lantaran isinya merupakan data pribadi yang rawan pencurian.Jangan tunjukkan sertifikat vaksin COVID-mu kecuali pada petugas yang berwenang ya, Sobat Cuan.

Jadi, sudah siap mendapatkan dosis vaksin pertamamu?

Baca juga: Mengenal Hot Wallets dan Cold Wallets dalam Kancah Kripto. Apa Bedanya?

Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 index futures, serta aset kripto Bitcoin dan Ethereum dan reksa dana! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!

Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS! Mulai dari Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera download aplikasi Pluang!

Sumber: Kompas