- USD/CAD menyerahkan sebagian kenaikan intradaynya karena media Iran menyangkal adanya serangan asing terhadap kota-kotanya.
- Harga WTI yang lebih tinggi memberikan dukungan terhadap Dolar Kanada.
- Greenback memperoleh daya tarik setelah pejabat Fed menyampaikan pesan hawkish pada hari Kamis.
USD/CAD memangkas kenaikan intradaynya, diperdagangkan di sekitar 1,3780 selama sesi Asia pada hari Jumat. Namun, pasangan ini menerima dukungan ke atas karena safe-haven Dolar AS (USD) memperoleh daya tarik menyusul berita mengenai rudal Israel yang menyerang lokasi di Iran, sehingga memperburuk ketegangan di Timur Tengah. Namun, media Iran membantah laporan adanya serangan asing terhadap kota-kota Iran, termasuk Isfahan.
Menurut Reuters, mengutip Kantor Berita Fars Iran, penduduk setempat melaporkan mendengar ledakan di bandara pusat Isfahan. Namun penyebab ledakan tersebut masih belum diketahui.
Dolar Kanada mendapat dukungan dari harga minyak mentah yang lebih tinggi, mengingat fakta bahwa Kanada adalah eksportir minyak terbesar ke Amerika Serikat (AS). Western Texas Intermediate (WTI), patokan minyak mentah AS, diperdagangkan di sekitar $83,80, pada saat berita ini dimuat. Harga minyak mentah terapresiasi karena para pejabat AS mengkonfirmasi bahwa rudal Israel telah menghantam lokasi di Iran.
Terkait Dolar AS, pejabat Federal Reserve (Fed) menyampaikan pesan hawkish pada hari Kamis, yang menyebabkan lonjakan imbal hasil Treasury AS dan Dolar AS, yang kemudian menopang pasangan USD/CAD.
Pedagang diperkirakan akan memantau dengan cermat Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic , yang akan berbicara mengenai prospek ekonomi AS di Universitas Miami, Florida. Selain itu, Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee akan berpartisipasi dalam sesi tanya jawab yang dimoderatori di Konferensi Tahunan SABEW Association for Business Journalists 2024 di Chicago
Hot
No comment on record. Start new comment.