- USD/CAD mundur dari tertinggi lima bulan di 1,3846 yang dicapai pada hari Selasa.
- Penurunan harga minyak mentah mungkin berkontribusi terhadap melemahnya Dolar Kanada.
- Ketua Fed Powell menyoroti bahwa data terbaru menunjukkan jangka waktu untuk mencapai target inflasi 2% akan lebih lama dari perkiraan awal.
USD/CAD menghentikan kenaikan beruntun lima hari, diperdagangkan di sekitar 1,3820 selama sesi Asia pada hari Rabu. Koreksi ringan pada Dolar AS (USD) berkontribusi terhadap tekanan ke bawah pada pasangan USD/CAD. Namun, melemahnya harga Minyak mentah dapat memberikan tekanan pada Dolar Kanada (CAD), sehingga membatasi penurunan pasangan ini.
Angka inflasi Kanada terbaru memberikan dukungan bagi Bank of Canada (BoC) untuk mempertimbangkan pelonggaran kondisi pinjaman pada pertemuan bulan Juni, karena inflasi inti yang dipantau secara ketat menunjukkan tanda-tanda pelonggaran yang berkelanjutan.
Indeks Harga Konsumen (CPI) meningkat sebesar 0,6% bulan ke bulan, sedikit di bawah ekspektasi 0,7% di bulan Maret namun lebih tinggi dari kenaikan sebelumnya sebesar 0,3%. CPI (YoY) naik 2,9% dibandingkan 2,8% sebelumnya. Sementara itu, CPI Inti (YoY) naik 2,0% lebih lambat dibandingkan kenaikan 2,1% sebelumnya. Indeks Inti bulanan menunjukkan peningkatan sebesar 0,5%, lebih tinggi dari sebelumnya 0,1%.
Di sisi lain, pernyataan hawkish dari pejabat Federal Reserve (Fed) dan masuknya aliran dana safe-haven dapat memperkuat Dolar AS (USD) dan berpotensi membatasi penurunan pasangan USD/CAD. Indeks Dolar AS (DXY) mundur dari level tertinggi lima bulan di 106,51 yang dicapai pada hari Selasa. Penurunan ini mungkin disebabkan oleh sedikit penurunan imbal hasil Treasury AS.
Ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell mengatakan pada hari Selasa bahwa perekonomian AS telah menunjukkan kekuatan yang signifikan. Namun, Powell juga mencatat bahwa data terbaru menunjukkan kemajuan inflasi tahun ini tidak mencukupi, dan mencapai keyakinan bahwa inflasi akan mencapai target 2% akan memakan waktu "lebih lama dari yang diperkirakan." Sikap hawkish Powell mungkin memberikan dukungan kepada Dolar AS
Hot
No comment on record. Start new comment.