- GBP/USD turun tajam, dipengaruhi oleh pergerakan menuju aset yang lebih aman dan penguatan Dolar AS.
- Analisis teknis menunjukkan pergeseran ke wilayah bearish setelah turun di bawah rata-rata pergerakan 200 hari.
- Target pemulihan termasuk merebut kembali 1,2500, dengan resistensi di DMA 200-hari.
Pound Inggris jatuh terhadap Dolar AS di akhir sesi Amerika Utara, turun 0,74%, dan diperdagangkan pada 1,2445 setelah mencapai tertinggi harian di 1,2559. Penghindaran risiko memicu perpindahan dana ke aset-aset yang lebih aman, yang merupakan hambatan bagi Pound Sterling meskipun angka PDB Inggris solid.
Analisis Harga GBP/USD: Prospek teknis
Dari sudut pandang teknis, GBP/USD bergeser bearish karena mencapai serangkaian titik tertinggi dan terendah berturut-turut sambil menembus level support utama. Dalam perjalanan ke selatan, pasangan ini melewati moving average (MA) 200-hari di 1,2584, yang membuka kemungkinan penurunan di bawah 1,2500.
Untuk kelanjutan bearish, GBP/USD perlu melewati angka 1,2400. Penembusannya akan mengekspos terendah 17 November 2023, di 1,2374, diikuti oleh angka 1,2300.
Di sisi lain, jika pembeli mengangkat GBP/USD melewati level 1,2500, hal ini dapat membuka jalan bagi kenaikan lebih lanjut. Resistensi berikutnya adalah moving average (MA) 200 hari di 1,2584, di depan 1,2600
Hot
No comment on record. Start new comment.