Harga Gas Alam berayun lebih tinggi setelah laporan bahwa NATO melontarkan gagasan untuk menambahkan Ukraina.
Sementara itu PetroChina akan memperluas bisnis LNG-nya.
Indeks Dolar AS mengorbit di sekitar 104,00 menjelang angka IHK AS dan Risalah FOMC.
Harga Gas Alam (XNG/USD) reli selama empat hari berturut-turut, membukukan kenaikan hampir 6,5% minggu ini . Harga gas mendapat dorongan lagi semalam setelah artikel Bloomberg Intelligence melaporkan bahwa di kalangan diplomatik ada pembicaraan seputar gagasan memasukkan Ukraina ke dalam NATO, yang akan menjadi sumber minyak bagi Rusia. Selain itu, meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah mendukung harga gas ketika Israel mengarahkan pasukannya ke perbatasan Lebanon.
Sementara itu, Indeks DXY Dolar AS berada di sekitar 104,00 menjelang Indeks Harga Konsumen (CPI) AS untuk bulan Maret, yang tampaknya penting untuk prospek suku bunga untuk sisa tahun ini. Gambaran disinflasi akan sejalan dengan apa yang telah dikomunikasikan oleh The Fed. Namun, kenaikan yang tidak terduga dapat berubah menjadi pembantaian pasar karena investor dapat menafsirkan bahwa Presiden Federal Reserve (Fed) AS Jerome Powell dan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) membuat kesalahan kebijakan terbesar dalam beberapa dekade. Rilis Risalah pertemuan Fed baru-baru ini dapat memudahkan pergerakan luas akibat laporan IHK pada awal Rabu ini.
Gas Alam diperdagangkan pada $2,03 per MMBtu pada saat penulisan.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
Hot
No comment on record. Start new comment.