Pound Sterling (GBP) melemah karena lemahnya inflasi di Inggris. Ekonom di BBH menganalisis prospek GBP.
Laporan IHK Inggris bulan Februari memperkuat kemungkinan penurunan suku bunga BoE pada bulan Agustus
IHK utama naik sedikit lebih rendah dari perkiraan sebesar 0,6% MoM (konsensus: 0,7%) di bulan Februari. Sementara itu, inflasi umum tahunan dan inflasi IHK inti melambat di bulan Februari masing-masing menjadi 3,4% (terendah sejak September 2021) dan 4,5% (terendah sejak Januari 2022). Angka ini 0,1 poin lebih rendah dari perkiraan pelaku pasar.
Meskipun demikian, kami ragu BoE akan terburu-buru melonggarkan kebijakannya karena inflasi jasa Inggris masih tinggi. Sejalan dengan perkiraan BoE, inflasi IHK jasa tahunan turun menjadi 6,1% di bulan Februari (konsensus: 6,0%) dari 6,5% di bulan Januari. Penurunan suku bunga pertama BoE sebesar 25 bps masih lebih dari yang diperkirakan oleh pasar uang untuk bulan Agustus.
GBP memiliki ruang untuk naik lebih tinggi dibandingkan EUR.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
Hot
No comment on record. Start new comment.