Note

WTI Pangkas Kenaikan INTRADAY DI ATAS $75,00, PERHATIKAN DATA PDB AS

· Views 23




 WTI turun ke $75,15 di tengah sedikit pemulihan Dolar AS.
 Persediaan minyak mentah AS turun 9,233 juta barel pada minggu lalu karena badai musim dingin yang parah.
 PBoC mengumumkan pemotongan rasio cadangan bank terbesar selama dua tahun mulai tanggal 5 Februari.
 Pedagang minyak akan mengamati dengan cermat Produk Domestik Bruto AS yang Disetahunkan (Q4), yang akan dirilis pada hari Kamis.
 Western Texas Intermediate (WTI), patokan minyak mentah AS, diperdagangkan sekitar $75,15 pada hari Kamis.  Harga WTI melemah 0,37% hari ini di tengah pembaruan permintaan Dolar AS (USD).  Namun, penurunan produksi minyak mentah AS, langkah-langkah stimulus baru Tiongkok, dan ketegangan geopolitik mungkin membatasi sisi bawah emas hitam.

 Menurut laporan mingguan Badan Informasi Energi (EIA) pada hari Rabu, persediaan minyak mentah AS turun 9,233 juta barel untuk pekan yang berakhir 19 Januari dari pembacaan sebelumnya sebesar 2,493 juta barel.  Badai musim dingin menghantam produksi minyak AS pekan lalu, khususnya di North Dakota, negara bagian penghasil minyak mentah terbesar ketiga di AS.

 Bank Rakyat Tiongkok (PBoC) akan memotong jumlah uang tunai yang wajib disimpan oleh bank sebagai cadangan mulai tanggal 5 Februari, yang merupakan pemotongan terbesar selama lebih dari dua tahun.  Langkah ini kemungkinan akan memperkuat pemulihan ekonomi yang rapuh.  Hal ini, pada gilirannya, dapat meningkatkan harga WTI karena Tiongkok adalah importir minyak terbesar di dunia.

 Sementara itu, risiko geopolitik di Laut Merah sebagian besar telah diperhitungkan dalam harga minyak.  Amerika Serikat dan Inggris telah melakukan sejumlah serangan udara di Yaman terhadap militan Houthi, yang terus menyerang kapal-kapal pelayaran di Laut Merah.

 Pedagang minyak akan mengawasi Produk Domestik Bruto AS yang disetahunkan (Q4), yang diperkirakan meningkat sebesar 2,0%.  Perhatian akan beralih ke Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi Inti (PCE Inti) AS pada hari Jumat.  Peristiwa ini dapat berdampak signifikan terhadap harga WTI dalam mata uang USD.  Trader minyak akan mengambil petunjuk dari data tersebut dan menemukan peluang perdagangan seputar harga WTI

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.