Note

GBP/USD MEMPERPANJANG KERUGIANNYA SETELAH PULLBACK TERBARU INI, DIPERDAGANGKAN DI SEKITAR 1,2710

· Views 28



 
 GBP/USD mundur dari tertinggi dua minggu di 1,2774 pada hari Rabu.
 Data PMI AS yang optimis menetralkan dampak positif angka PMI Inggris terhadap Pound Sterling.
 Angka PMI Inggris yang positif dapat mempengaruhi BoE untuk menurunkan suku bunga pada pertemuan bulan Februari.
 BoE diperkirakan akan memulai siklus penurunan suku bunga pada pertemuan bulan Agustus.
 GBP/USD mengalami tren menurun, menyusul kemunduran dari tertinggi dua minggu baru-baru ini di 1,2774 pada hari Rabu.  Selama sesi Asia pada hari Kamis, pasangan GBP/USD diperdagangkan lebih rendah di dekat 1,2710.  Pound Sterling (GBP) awalnya mendapat dukungan menyusul data Indeks Manajer Pembelian (PMI) yang positif dari Inggris (UK).  Namun momentum kenaikan tersebut tak bisa dipertahankan setelah rilis data PMI Amerika Serikat (AS) yang optimis.

 Indeks Manajer Pembelian (PMI) Jasa S&P Global/CIPS awal untuk bulan Januari di Inggris menunjukkan pertumbuhan, mencatat angka 53,8 dibandingkan dengan angka sebelumnya sebesar 53,4.  PMI Manufaktur juga menunjukkan perbaikan, meningkat menjadi 47,3 dari angka sebelumnya sebesar 46,2.  Bersamaan dengan itu, PMI Komposit yang menggabungkan sektor jasa dan manufaktur juga terapresiasi hingga mencapai angka 52,5 dibandingkan sebelumnya sebesar 52,1.

 Angka Indeks Manajer Pembelian (PMI) yang positif menunjukkan bahwa Bank of England (BoE) mungkin memilih untuk menahan diri dari menerapkan langkah-langkah pelonggaran kebijakan moneter pada pertemuan bulan Februari mendatang.  Namun, investor tampaknya mengantisipasi BoE akan memulai siklus penurunan suku bunga yang dimulai pada pertemuan bulan Agustus.  Ekspektasi pasar menyiratkan penurunan suku bunga sebesar 175 basis poin (bps) sepanjang siklus, dengan suku bunga kebijakan mencapai 4,50% pada Desember 2024.

 Data Indeks Manajer Pembelian Global (PMI) S&P yang positif dari Amerika Serikat (AS) pada hari Rabu dapat mengurangi kemungkinan penurunan suku bunga oleh Federal Reserve (Fed) pada bulan Maret, yang menyebabkan penurunan pada pasangan GBP/USD.  Selain itu, sentimen pasar yang tercermin dalam alat FedWatch CME menunjukkan bahwa perkiraan penurunan suku bunga The Fed pada bulan Maret telah turun hingga di bawah 40%, penurunan substansial dari sekitar 80% yang tercatat sebulan lalu.  Investor kemungkinan akan mengamati data Produk Domestik Bruto Tahunan (Q4) AS yang dijadwalkan dirilis pada hari Kamis

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.