Tren saat ini

Pasangan EUR/USD terkoreksi di sekitar 1.0915 setelah penurunan tajam pada hari Jumat, ketika mundur dari harga tertinggi pada 29 November.

Pekan lalu, Bank Sentral Eropa (ECB) mempertahankan parameter kebijakan moneter utama tidak berubah: suku bunga utama tetap di 4.50%, tingkat margin di 4.75%, dan suku bunga deposito di 4.00%. Dalam pernyataan terlampir, para pejabat mencatat niat mereka untuk menurunkan inflasi ke target 2.0%, dan kebijakan “penguatan” yang diprakarsai oleh otoritas keuangan dalam jangka waktu yang lama kemungkinan besar akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap hal ini. Menurut perkiraan awal, tekanan harga akan melambat secara signifikan hanya dalam dua tahun: pada tahun 2023, angkanya akan menjadi 5.4%, pada tahun 2024 – 2.7%, pada tahun 2025 – 2.1%, dan pada tahun 2026 – 1.9%. Pada saat yang sama, seiring dengan meningkatnya pendapatan riil penduduk dan membaiknya permintaan eksternal, perekonomian kawasan akan pulih dari 0.6% menjadi 0.8% pada tahun depan dan menjadi 1.5% pada tahun 2025. Pada bulan November, PMI manufaktur tetap berada pada 44.2 poin dibandingkan perkiraan pada tahun 2025 pertumbuhan menjadi 44.6 poin, dan PMI jasa turun dari 48.7 poin menjadi 48.1 poin, menurunkan PMI komposit dari 47.6 poin menjadi 47.0 poin. PMI manufaktur Jerman terkoreksi dari 42.6 poin menjadi 43.1 poin, lebih rendah dari perkiraan sebesar 43.2 poin, dan PMI jasa – dari 49.6 poin menjadi 48.4 poin.

Sebelumnya, investor berharap regulator Eropa menjadi salah satu pihak pertama yang melonggarkan kebijakan moneter sebagai respons terhadap perlambatan pertumbuhan ekonomi. Pada bulan Oktober, indeks harga konsumen turun ke level terendah pada bulan Juli 2021 sebesar 2.9%, gross domestic product (GDP) Q3 menunjukkan dinamika nol dari tahun ke tahun setelah melambat dari 1.8% pada Q4 2022, meskipun perkiraan awal mencatat kenaikan sebesar 0.1%. Dengan latar belakang ini, Kepala Bank Sentral Perancis dan anggota ECB, Francois Villeroy de Galhau, mengatakan bahwa langkah regulator selanjutnya adalah menurunkan suku bunga dari rekor tertingginya, namun pertama-tama, penting untuk menjaga biaya pinjaman pada saat ini tingkat selama beberapa waktu untuk menilai efektivitas tindakan yang diambil.

Di AS pada hari Jumat, S&P Global manufacturing PMI dipublikasikan, yang pada bulan Desember turun dari 49.4 poin menjadi 48.2 poin dibandingkan perkiraan 49.3 poin. PMI manufaktur Federal Reserve Bank of New York terkoreksi dari 9.1 poin menjadi –14.5 poin, jauh lebih buruk dari ekspektasi pasar sebesar 2.0 poin, memberikan tekanan pada dolar Amerika.

Support dan resistance

Instrumen trading ini mencoba untuk melanjutkan pertumbuhan dari garis tengah Bollinger bands tetapi untuk kenaikan yang signifikan, instrumen ini perlu berkonsolidasi di atas 1.0986 (level Murrey [6/8]), yang telah diuji sebelumnya. Dalam hal ini, target dinamika positif adalah di area 1.1104 (level Murrey [7/8]) dan 1.1230 (level Murrey [8/8], Fibonacci retracement 61.8%). Level kunci “penurunan” adalah 1.0864 (level Murrey [5/8], garis tengah Bollinger bands), setelah konsolidasi di bawahnya, harga dapat mencapai area 1.0742 (level Murrey [4/8]), 1.0620 (Murrey level [3/8], Fibonacci retracement 38.2%), dan 1.0498 (level Murrey [2/8]).

Indikator teknis tidak memberikan sinyal tunggal: Bollinger Bands berbentuk horizontal, MACD histogram meningkat di zona positif namun Stochastic berbalik ke bawah dari zona overbought.

Support dan resistance

Level resistance: 1.0986, 1.1104, 1.1230.

Level support: 1.0864, 1.0742, 1.0620, 1.0498.

Tips perdagangan

Posisi buy dapat dibuka di atas 1.0986 dengan target di 1.1104, 1.1230 dan stop loss di 1.0900. Waktu pelaksanaan: 5–7 hari.

Posisi sell dapat dibuka di bawah 1.0864 dengan target di 1.0742, 1.0620, 1.0498 dan stop loss di 1.0950.