Kami menyajikan tinjauan investasi jangka menengah dari pasangan mata uang USD/CAD.

Dinamika instrumen naik masih didorong oleh mata uang AS, sementara dolar Kanada berada di bawah tekanan dari statistik ekonomi makro yang buruk.

Dengan demikian, inflasi di Kanada menurut laporan Juli meningkat sebesar 0.6%, yang menyebabkan koreksi nilai yang signifikan dari 2.8% menjadi 3.3% dari tahun ke tahun. Pada gilirannya, inflasi inti yang tidak termasuk harga makanan dan bahan bakar, naik 0.5% setelah terkoreksi bulan lalu sebesar -0.1%, mempertahankan levelnya di sekitar 3.2% dari tahun ke tahun. Dengan demikian, situasi ekonomi saat ini tidak memungkinkan Bank Kanada untuk menyelesaikan kebijakan moneter "penguatan", yang berarti bahwa tekanan pada bisnis dan rumah tangga akan terus berlanjut, namun pasar tenaga kerja nasional juga masih belum dapat pulih pada bulan Juli, tingkat pengangguran di Kanada naik menjadi 5.5% dari 5.4% terhadap arus keluar karyawan di sektor-sektor utama ekonomi, yang berjumlah 6.4 ribu. Masalah juga diamati di sektor manufaktur, di mana penjualan turun 1.7% setelah naik 1.2% di bulan Juni.

Pada saat yang sama, indikator ekonomi di AS secara aktif pulih, dan dengan latar belakang ini, Indeks USD mendapatkan kembali beberapa posisinya yang hilang, saat ini bertahan di 103.000 poin. Selama seminggu terakhir, pendapat para analis dan pakar tidak banyak berubah, dan sekarang mayoritas mendukung mempertahankan suku bunga sekitar 5.50%. Setidaknya Instrumen CME FedWatch dari Chicago Mercantile Exchange sekarang menunjukkan peluang 90.5% untuk menahan indikator pada level saat ini selama pertemuan September Federal Reserve AS. Hal ini, pada gilirannya secara signifikan melunakkan mood negatif investor terhadap mata uang nasional, dan kemungkinan besar akan meyakinkan mereka untuk terus mempertahankan posisi buy dalam dolar. Karena inflasi di AS telah menurun selama beberapa bulan, perkiraan pesimis dari analis bank investasi Goldman Sachs Group mengenai pertumbuhan ekonomi Q3 yang terkendali sebesar 0.7% berubah menjadi positif 2.2%. Juga, para ahli percaya bahwa otoritas moneter akan mulai menurunkan suku bunga pada musim panas mendatang.

Juga untuk faktor fundamental yang mendasari, indikator teknis menandakan kemungkinan pertumbuhan pasangan USD/CAD: channel turun global dengan batas dinamis 1.3120–1.3700 terbentuk di grafik mingguan, di mana harga naik menuju garis resistance.

Saat ini, jelas bahwa channel dapat berfungsi sebagai pola kelanjutan tren Flag, implementasinya akan dimulai pada fase aktif setelah konsolidasi di atas tertinggi 25 Mei di 1.3630. Akibatnya, sebagian besar faktor menunjukkan kemungkinan kelanjutan tren naik dengan menembus garis resistance di 1.3680.

Mari pertimbangkan level kunci pada grafik harian.

Seperti yang Anda lihat di grafik, harga telah menguji garis resistance pola di 1.3800 tetapi berbalik dan bergerak lebih rendah. Segera, upaya baru mungkin menyusul, yang mungkin berhasil.

Di dekat 1.3050, yang bertepatan dengan garis support channel, ada zona pembatalan sinyal buy, jika tercapai skenario kenaikan akan dibatalkan atau terasa tertunda pada waktunya, dan lebih baik untuk melikuidasi posisi buy.

Di sekitar high 20 Maret 2020, di 1.4380 ada zona target, jika tercapai lebih baik take profit pada posisi buy.

Secara lebih rinci, mari kita evaluasi masuknya transaksi pada grafik empat jam.

Level entri untuk transaksi buy adalah 1.3630, dan sinyal lokal dapat segera diterima. Secara teknis, penembusan harga tertinggi sebelumnya di dalam channel akan diterapkan, setelah itu skenario naik dapat diterapkan.

Mengingat volatilitas harian rata-rata pasangan USD/CAD selama sebulan terakhir, yang solid 59.3 poin, pergerakan harga ke zona target 1.4380 dapat memakan waktu sekitar 45 sesi perdagangan tetapi dengan volatilitas yang meningkat dalam dolar AS, waktunya bisa turun menjadi 36 hari perdagangan.