Note

DIdimax Jakarta Berikan Edukasi Mengenai Teknik 3 EMA

· Views 115

DIdimax Jakarta Berikan Edukasi Mengenai Teknik 3 EMA

Biar jago dalam trading di instrumen investasi, Trading Analyst Didimax Cenli Yani mengingatkan untuk mempelajari support resistance terlebih dahulu, setelahnya baru bisa pakai teknik apapun untuk trading. Salah satunya adalah teknik 3 exponential moving average (EMA).

Cenli menjelaskan adalah sebuah teknik dasar yang merupakan pengembangan dari Support Resistance. Tak heran apabila, teknik 3 EMA adalah teknik dasar yang dikembangkan dari Support Resistance. “Artinya, sebelum adanya teknikal-teknikal lain seperti Moving Average, Fibonacci, Stokastik dan lain-lain itu, banyak banget teknik yang didasarkan dari support resistance,” ucap Cenli dalam keterangan pers, Senin (14/3/2022).

Cenli mengingatkan untuk mempelajari support resistance terlebih dahulu, setelahnya baru bisa pakai teknik apapun untuk tradingSupport resistance itu sangat penting karena teknik ini yang menjadi teknik paling dasar dari teknik lainnya. “Hal ini yang membuat saya selalu mengulang mengingatkan harus mempelajari dulu support resistance, baru sesudahnya ketika sudah menguasai, baru teknik apapun bisa digunakan,” tambah Cenli.

Langkah berikutnya ketika sudah belajar dan menguasai support resistance, Cenli menjelaskan untuk tahu mengenai pola Candle. Menurutnya, pola Candle yang perlu diketahui bukan tentang Candle Hammer, Doji, dan lain-lain. Sebenarnya, lanjut dia, tidak harus dihafalkan tetapi seiring praktiknya para peserta akan fasih mengenai Candle pembalik arah, penerus arah, dan konfirmasi serta koreksi. “Itu yang paling penting!,” ucap Ms Cenli.

Menurut Cenli, teknik 3 EMA dapat ditemukan di mesin pencari Google. Tapi, 3 EMA yang berada di Google adalah materi moving average secara umum. Ada beberapa teknik yang disertakan di materi-materi yang ada di mesin pencari tersebut. “Moving Average 3 EMA ini bukan buatan saya. Saya juga menemukannya di Google tetapi yang saya gunakan adalah penyempurnaan dari yang saya analisakan selama 6 tahun,” ujarnya.

“Semua materi 3 EMA ditemui di mesin pencari Google adalah materi Moving Average secara umum. Moving Average bisa digunakan sebagai Support Resistance, Trigger, acuan sebagai Open Position, acuan sebagai Take Profit serta Stop Loss. Semua Moving Average pakai teknik itu. Tapi di 3 EMA ini ada beberapa teknik yang tidak disertakan di materi-materi yang ada di Google,” tambahnya.

Lebih lanjut Cenli menjelaskan dalam menentukan Take Profit dan Stop Loss semua bisa dilihat dari Money Management, support resistance atau bisa juga berdasarkan teknik yang dipakai. Dalam menentukan itu semua bisa dilihat dari Money Management, Support Resistance atau bisa juga berdasarkan teknik yang dipakai. Untuk 1:1 atau 1:2 itu tergantung Money Management dan teknik yang dipakai.

“Kalau misalnya menggunakan Support Resistance berarti harus ditandai Stop Loss-nya di harga Support Resistance. Kalau sudah menggunakan Take Profit dan Stop Loss di area Support Resistance, balik lagi berapa profit yang mau diambil,” jelas Cenli.

Cenli juga mengingatkan kepada para trader untuk selalu melihat fundamental-fundamental yang ada. Contohnya, kondisi harga emas yang mengalami kenaikan saat ini berdasarkan fundamental yang sedang terjadi yaitu Invasi Rusia ke Ukraina. Naiknya XAU/USD ini adalah catatan baru sejarah karena naik berdasarkan fundamental yang diketahui. Fundamental yang dimaksud adalah invasi Rusia vs Ukraina yang membuat aset Safe Haven melambung tinggi. Karena para investor lebih memilih beralih ke beli emas daripada aset mereka hilang. Beli emas lebih safe kalau kondisi dunia ini mengalami perang.

“Tapi kalau perang ini sudah mengalami perdamaian, emas akan kembali ke tren normalnya, naik turun secara normal. Kalau misal emas tertinggi sekarang berada di 2.072 berarti dia harus ke area paling rendah yaitu 1.700. Karena di mana pun harga berada akan kembali ke tren harga paling rendah ataupun paling tinggi,” tutup Cenli.

 

Dicetak ulang dari Investor hak cipta isi berita dimiliki oleh pemilik asli.

 

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

Kalau tidak gmna caranya ya?
Gw sering gunain strategi ini juga euy

-THE END-