Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkap ada temuan aktivitas pembukaan tambang ilegal yang baru di sekitar kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN). Diduga aktivitas bukaan baru tersebut terkait praktik pertambangan tanpa izin (PETI).
Direktur Jenderal Penegakan Hukum (Gakkum) Kementerian ESDM Rilke Jeffri Huwa mengatakan temuan bukaan aktivitas tambang tersebut merupakan hasil laporan dari Deputi IKN.
"Di sekitar IKN juga laporan dari Deputi IKN, ada bukaan bukaan baru, itu juga respons," katanya saat ditemui di DPR, dikutip Rabu (12/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Atas adanya laporan tersebut, Rilke mengatakan, pihaknya sudah mengirimkan tim ke lokasi tersebut untuk mengecek kebenaran dan menindaklanjuti temuan tersebut. "Tim kita sedang di sana," katanya.
Baca juga: Alasan Shell Tak Kunjung Beli BBM dari Pertamina |
Selain di IKN, Rilke mengatakan Ditjen Gakkum juga mendapati banyaknya temuan terkait aktivasi tambang batu bara ilegal di Kalimantan Timur dengan volume mencapai sekitar 6.000 ton batu bara.
Ia mengatakan, pihaknya juga sudah mengirimkan tim ke lapangan untuk mendampingi dan melakukan pengawasan bersama Satuan Tugas Penanggulangan dan Pencegahan Kerusakan Hutan (Satgas PKH).
"Batu Bara banyak. Saya terakhir di Kalimantan Timur, itu ada sekitar 6.000 ton, itu kita koordinasi kok. Kita siapkan tim sudah ke sana juga untuk mendampingi Satgas PKH, untuk melihat kemungkinan-kemungkinan mengenai penindakan," katanya.
(acd/acd)Reprinted from republika_id,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The views expressed are solely those of the author and do not represent the official position of Followme. Followme does not take responsibility for the accuracy, completeness, or reliability of the information provided and is not liable for any actions taken based on the content, unless explicitly stated in writing.

Leave Your Message Now