Respons Kebijakan Stimulus Ekonomi Kuartal IV, IHSG Potensial Rebound

• IHSG terkoreksi tipis 0,21% ke level 8.048 dengan net sell asing Rp998 miliar, namun masih berpotensi rebound jika bertahan di support 8.000.
• BNI Sekuritas merekomendasikan trading idea pada saham
  BUMI
  ,
  MBMA
  ,
  EMTK
  ,
  MLPL
  ,
  BRPT
  , dan
  COIN
  dengan strategi pembelian di level support.
• Stimulus ekonomi pemerintah kuartal IV-2025 ditargetkan menyasar lebih dari 30 juta keluarga dan diyakini bisa menjaga daya beli serta mendukung target pertumbuhan ekonomi 5,2%.

Ipotnews -- Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) ditutup melemah moderat pada perdagangan kemarin, terkoreksi 0,21 persen ke level 8.048. Aksi jual bersih asing tercatat sekitar Rp998 miliar dengan saham yang paling banyak dilepas asing antara lain , , , , dan .
Meski begitu, peluang teknikal rebound masih terbuka. " IHSG berpotensi rebound hari ini jika mampu bertahan di support 8.000. Sementara area resisten berada pada level 8.060-8.100," ujar Fanny Suherman, Head of Retail Research BNI Sekuritas, Kamis (2/10).
Sejumlah saham juga direkomendasikan sebagai trading idea hari ini, yakni , , , , , dan . Strategi pembelian disarankan pada level support masing-masing dengan cut loss ketat.
Dari sisi teknikal, analis menilai IHSG masih terbatas ruang penguatannya (limited upside). "Secara teknikal, IHSG masih dalam fase konsolidasi minor. RSI negatif, tapi Stochastics K_D masih positif dengan volume perdagangan yang meningkat," jelas M. Nafan Aji Gusta, CTA, Senior Market Analyst PT Mirae Asset Sekuritas.
Selain faktor global, pasar juga merespons positif kebijakan pemerintah dalam menyiapkan stimulus ekonomi pada kuartal IV 2025. Program ini ditargetkan menyasar lebih dari 30 juta keluarga penerima manfaat untuk menjaga daya beli masyarakat.
"Jika implementasi stimulus berjalan efektif, target pertumbuhan ekonomi 5,2 persen pada 2025 sangat mungkin tercapai," tambah Nafan.(Marjudin/A

Sumber : admin