
IDXChannel - Menteri Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (MenkopUKM), Teten Masduki, mendorong UMKM-UMKM bergabung membentuk holding agar bisa mendapatkan pendanaan melalui initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Teten mengatakan, untuk bisa IPO, UMKM diharuskan memiliki set minimal Rp50 miliar. Faktanya, UMKM di Indonesia rata-rata hanya memiliki aset Rp10-Rp20 miliar.

"Kemudian ada ide dari tim kami, bagaimana kalau membuat holding saja, yang misalnya pemilik brand sepatu gabung bikin holding company, IPO. Kafe-kafe kopi, itu juga bisa. Nah ini nggak akan menghilangkan brand-nya. Karena kita bikin holding untuk bisa dapat pembiayaan dari IPO," kata Teten dalam Indonesia Clothing Summit 2024 di Smesco, Kamis (1/8/2024).
作者:01/08/2024 22:00 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.com
加载失败()