Note

Jurus Erick Thohir Stabilkan Harga Tiket Pesawat Garuda Indonesia

· Views 78

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan, peran maskapai penerbangan milik BUMN, PT Garuda Indonesia Tbk diharapkan dapat menjadi motor yang mampu menyediakan tiket pesawat terjangkau untuk rakyat.

Oleh sebab itu, perlu adanya sejumlah langkah agar maskapai penerbangan nasional dapat menstabilkan harga tiket pesawat. Erick menegaskan. Salah satu usaha Erick adalah dengan mendorong Garuda Indonesia untuk menambah volume penerbangan.

"Makanya, kalau Garuda bisa lebih produktif lagi dalam jumlah pesawatnya sehingga pengurangan dari stabilitas harga tiket bisa diseimbangi," ujar Erick Thohir dalam siaran pers, Rabu (17/8/2022).

Baca juga: Menhub Minta Maskapai Tak Kenakan Tarif Tinggi Tiket Pesawat

Mengingat pentingnya untuk segera menambah volume penerbangan, maka Erick berharap segera cairnya penanaman modal negara Rp 7,5 triliun untuk Garuda. Dengan modal tersebut Erick optimistis akan mampu membuat Garuda bersaing secara bisnis sekaligus mampu menjaga harga tiket pesawat yang terjangkau bagi rakyat.

"Garuda dulu kita harap (PMN) segera cair, apalagi kita lihat industri penerbangan mesti kita jaga, apalagi harga tiket pesawat ini kan sangat mahal," ujar Erick.

Baca juga: Sandiaga Uno: Harga Tiket Pesawat Mahal Harus Kita Sikapi dengan Penuh Kewaspadaan

3 hal penyebab harga tiket pesawat tinggi

Erick menjelaskan ada tiga hal yang mengakibatkan tiket pesawat saat ini tinggi. Pertama adalah harga avtur yang meroket.

"Kedua adalah daerah tujuan tertentu yang jumlah pesawatnya tidak maksimal. Lalu faktor terakhir adalah jumlah pesawat yang mau dibeli pun sulit. Hari ini Boeing dan Airbus kan mengurangi produksinya," ujar Erick.

Meski faktor tersebut memberatkan namun Erick optimistis Garuda mampu memanfaatkan momentum kebangkitan industri pesawat sekaligus berperan menjaga harga yang terjangkau bagi rakyat.

Baca juga: Maksimalkan Bandara Soekarno Hatta untuk Mengurangi Mahalnya Tiket Pesawat

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.