Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) telah membuka bursa kripto di Indonesia, yang diperkirakan akan mendukung perkembangan industri tersebut. Aspakrindo, Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia, menyambut baik langkah ini sebagai momen penting untuk para Calon Pedagang Fisik Aset Kripto (CPFAK) dalam memperoleh status pedagang fisik aset kripto. Saat ini, puluhan pedagang kripto sudah terdaftar di bursa tersebut dan mendapat persetujuan dari BAPPEBTI, salah satunya adalah PT Aset Kripto Internasional (NVX). NVX, yang didirikan oleh Johnny Lucian Cayadie, memiliki visi untuk memajukan ekonomi digital dengan memanfaatkan teknologi blockchain dan mata uang digital. NVX bertujuan untuk memberdayakan individu, bisnis, dan institusi untuk terlibat dalam teknologi blockchain yang transformatif.
2. Menguji Sahnya Penetapan Tersangka, Termohon Hadiri Sidang Praperadilan Investasi Robot Trading Net 89
Sidang praperadilan ke-3 atas perkara investasi robot trading Net89 yang melibatkan 4 tersangka (ESI, DI, FI, dan AR) telah digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Kuasa hukum DI, Herry Yap, SH., CCL., dari HRY Partners, menyatakan bahwa pihak termohon, yaitu Dittipideksus Subdit II Bareskrim Polri, hadir dalam persidangan ini untuk menguji legalitasnya. Sidang ini merupakan kelanjutan dari dua sidang sebelumnya di mana pihak termohon absen. Herry menjelaskan bahwa sidang ini bertujuan untuk menguji legalitas pihak termohon, dan jawaban dari pihak termohon akan disampaikan pada hari Selasa. Menurut undang-undang praperadilan, keputusan akan diambil dalam waktu 7 hari kerja, dengan putusan diperkirakan akan keluar pada hari Jumat. Herry berharap penetapan tersangka terhadap kliennya tidak tepat sesuai dengan konstruksi hukum yang berlaku.
Seorang pengguna di broker GKInvest memberi rating satu bintang dan mengungkapkan kekecewaannya, merasa telah tertipu oleh staf broker dan diberi harapan palsu mengenai fitur copytrade.
2. Pengalaman Pelayanan yang Kurang Memuaskan di OctaFx
Pengguna OctaFX mengeluhkan bahwa meskipun telah 18 hari, termasuk akhir pekan, permintaan refund saldo depositnya masih belum terselesaikan. Ia merasa tidak puas dengan pelayanan broker ini dan merasakan adanya indikasi penipuan. Meski telah menghubungi live chat dan mengirim email untuk menjelaskan permasalahannya, hingga saat ini saldo yang diminta untuk direfund belum juga diterima.
Disclaimer: The views expressed are solely those of the author and do not represent the official position of Followme. Followme does not take responsibility for the accuracy, completeness, or reliability of the information provided and is not liable for any actions taken based on the content, unless explicitly stated in writing.
Leave Your Message Now