Note

Rahasia Kesuksesan Seorang Trader: Tips dan Trik dari RadenFX

Verified Official
ยท Views 1,293

Rahasia Kesuksesan Seorang Trader: Tips dan Trik dari RadenFX

Wawancara FOLLOWME hadir untuk menampilkan kisah pengalaman yang telah dialami oleh para traders di Indonesia. Banyak sekali cerita tentang betapa sulitnya dalam bertransaksi forex, terutama jika Anda ingin menjadi Trader Forex Profesional. Cerita tersebut tidak bermaksud untuk mengecilkan hati para trader pemula, tetapi harus dilihat sebagai pelajaran tentang apa itu trading forex. Pada kesempatan ini FOLLOWME akan melakukan wawancara dengan Trader Forex @RadenFX. Bagaimana kisahnya, mari kita lihat:

 

FOLLOWME         : Hallo, terimakasih telah bersedia untuk diwawancarai dan meluangkan waktu dengan Komunitas Trading FOLLOWME Indonesia. Bisakah Anda memberitahu kami tentang diri Anda dan bagaimana awalnya Anda mengenal trading forex?

RadenFX              : Perkenalkan nama saya Rd.R Arie Effendy, kalau singkatan saya itu RadenFX. Saya mengenal dunia trading pada tahun 2016 dari seorang teman. Saya belajar bersama teman tersebut dan pada awalnya hanya ikut-ikutan saja tanpa perencanaan (plan) yang baik. Saya waktu itu hanya tahu tentang buy/sell dan pada saat itu saya juga sempat bermain Binary Option. Dari tahun 2016 hingga 2018, saya masih belum benar-benar memahami cara trading artinya ada plus dan minusnya. Saya hanya belajar sedikit-sedikit tanpa memiliki strategi yang jelas. Saat itu saya juga mengenal beberapa broker seperti FBS dan Instaforex. Tetapi saya dulu awal-awalnya mengenal Milenium. Namun saat itu, saya pernah mengalami beberapa kerugian dan sempat berhenti trading selama lebih dari satu tahun. Singkat cerita, saya kemudian bertemu dengan seorang trader yang menjadi guru, mentor, dan motivator saya. Dia pernah mengatakan, "Jika Anda kehilangan uang di perdagangan forex, Anda harus mengambil keuntungan Anda dari situ." Dengan cara apa? Pertama-tama, kita harus menjaga manajemen risiko dengan baik. Sejak saat itu, saya mulai memahami pentingnya memiliki rencana trading yang baik. Saya menyadari bahwa banyak sekali trader yang mengaku mampu mendapatkan keuntungan besar dan konsisten, tetapi pada kenyataannya tidak begitu. Saya juga pernah menitipkan dana sekitar $12.000 kepada seorang trader, tetapi sayangnya dana tersebut habis begitu saja. Hal tersebut membuat saya semakin sadar akan pentingnya memiliki rencana trading yang baik. Kemudian, saya mulai belajar dari guru dan mentor saya di Jakarta. Meskipun saya memiliki pekerjaan lain atau aktivitas lain, saya tetap meluangkan waktu untuk belajar selama sekitar enam bulan lebih dan saya dikasih wejangan planning trading yang baik dan benar dan pilih broker yang baik dan benar seperti regulasinya atau yang lain. Pada tahun 2020 kalau tidak salah bulan September, saya membentuk sebuah komunitas, komunitas saya itu bernama LTCI (Learning Trading Community Indonesia). Kami juga sering berbagi informasi tiap akhir pekan dan pengalaman di acara-acara webinar dan pertemuan lainnya. Namun, alhamdulillah saya tidak pernah terlibat dalam himpunan dana atau kegiatan penitipan dana. Akhirnya saya serius dalam bertrading dan memperoleh banyak pengalaman tentang manajemen risiko, pengalaman MC, pengalaman loss atau pengalaman lainnya.

 

FOLLOWME         :  Apa sih yang membuat Anda yakin dalam melakukan trading forex?

RadenFX              : Sebenarnya menurut pendapat saya, trading forex lebih simpel. Meskipun secara singkat forex dan saham terlihat serupa dan keduanya memiliki risiko, tetapi menurut saya untuk bermain saham kita harus memiliki dana backup. Di saham juga persaingannya lebih ketat karena kita harus mengikuti bursa efek Jakarta dan juga JFX. Meskipun ada banyak aplikasi seperti Ajaib, Bibit, atau lainnya yang memudahkan pengguna, intinya tetap sama. Untuk kripto sendiri saya masih menganggapnya sama, namun saya lebih cenderung menjadi seorang penambang (miner). Namun, saya pribadi lebih suka trading forex dan komoditas karena lebih sederhana. Meskipun berisiko tinggi, keuntungan yang didapat juga tinggi. Jadi secara singkat dunia forex ini lebih mudah dan memungkinkan kita untuk membuat rencana ke depan dengan mudah. Mungkin karena saya lebih ahli di forex, saya memilih forex. Namun saya percaya bahwa semua trader berbohong besar ketika mengatakan bahwa mereka dapat menghasilkan BEP dalam satu minggu atau mendapatkan 50% hingga 100% dalam satu hari. Mungkin itu memungkinkan, tetapi risiko trading seperti itu sangat besar. Yang perlu ditekankan adalah konsistensi dalam bisnis forex, trading forex, atau komoditas. Saya juga trading Bitcoin ketika forex tidak tersedia, tetapi jika bermain di kripto saya menyarankan untuk mencari koin yang masih murah dan kemudian membiarkannya selama beberapa waktu.

 

FOLLOWME         : Apa tantangan terbesar bagi Anda, ketika Anda mulai trading dan menjadi seorang trader?

RadenFX              : Tantangan terbesar saya adalah mengatasi masalah mental. Bagi saya pribadi, berita atau peluang investasi yang berdampak tinggi tidak mempengaruhi saya secara pribadi. Yang paling berdampak adalah psikologi dan kesehatan mental trader itu sendiri. Tantangan terbesar yang harus dihadapi adalah menahan diri dari godaan dan keinginan pribadi. Oleh karena itu ketika berbicara dengan teman-teman, saya selalu menekankan pentingnya money management yang baik, memperkuat kesehatan mental dan psikologi, membuat rencana trading yang efektif dan konsisten dalam menjalankannya. Menjadi konsisten berarti kita harus berkomitmen pada diri sendiri, misalnya jika kita hanya akan mengambil keuntungan sebesar 0,01% atau 0,05% atau bahkan 1% dalam satu hari, maka kita harus mematuhi aturan tersebut. Jika kita melakukan trading jangka panjang, maka kita harus konsisten dalam mengambil keputusan dan menutup posisi saat target keuntungan tercapai, meskipun terkadang kita tergoda untuk mengejar keuntungan yang lebih tinggi. Sebagai contoh, jika pada suatu hari target keuntungan kita adalah 1%, kita harus menutup posisi meskipun pasar masih terlihat menguntungkan dan mungkin kita bisa mendapatkan keuntungan lebih tinggi seperti $100. Namun dengan mengikuti rencana yang telah kita susun kita hanya memperoleh keuntungan sebesar $25 tetapi itu lebih baik. Tantangan terbesar bagi seorang trader adalah mengontrol emosi dan pikiran mereka dan itulah yang saya hadapi. Namun saya terus berusaha untuk mengatasi hal ini dan menjadi seorang trader yang sukses dengan mental dan psikologi yang sehat.

 

FOLLOWME         : Apakah Anda pernah mengalami kendala ketika memulai trading dan bagaimana cara Anda mengatasinya?

RadenFX              : Kendala sih sudah pasti oleh karena itu saya biasanya dalam trading lebih fokus pada perencanaan. Setelah market tutup, saya membuat perencanaan untuk trading esok harinya di atas pukul 12 malam atau setelah market off pada pukul 4 pagi. Sebagai seorang trader kita harus bisa membedakan antara jam trading di Asia, Eropa, dan Amerika. Seringkali para trader mengalami kerugian margin call (MC) karena kurang dalam pengaturan mental dan psikologis. Namun dengan melakukan perencanaan yang baik, kita bisa mengantisipasi arah pergerakan market dan menemukan titik support dan resistance atau supply dan demand. Sederhananya, buat saya dalam bertrading supply dan demand berarti ada pembeli dan penjual di pasar (market). Menurut saya, penting juga untuk tidak mempersulit aktivitas trading dengan menggunakan terlalu banyak fasilitas dan indikator. Jika kita sudah membuat perencanaan dengan baik, kita bisa memanfaatkan momen ketika market off untuk mempersiapkan trading esok hari. Jika market tidak bergerak sesuai dengan perencanaan, kita bisa melakukan recovery. Pertanyaan yang ditanyakan sebelumnya adalah tentang bagaimana memulai trading. Saya sarankan untuk memahami zona waktu trading di Asia, Eropa, dan Amerika, dan memilih zona yang sesuai dengan preferensi kita. Saya pribadi lebih suka bermain di zona Eropa dan Amerika karena menurut saya di sana terdapat banyak peluang trading yang menguntungkan.

 

FOLLOWME         : Berdasarkan pengalaman trading Anda, strategi seperti apa yang Anda terapkan saat bertransaksi forex?

RadenFX              : Metode yang saya gunakan adalah price candle dan saya selalu merencanakan posisi trading saya di dalam trading plan. Artinya, saya hanya memperhatikan arah pergerakan harga setelah harga mengalami breakout. Saya juga biasanya bermain dengan time frame kecil dan besar dan sering menggunakan time frame M5, M15, H1, dan Daily. Ketika saya melakukan trading dengan time frame Daily, saya cenderung melakukan day-trade atau swing trade, tergantung pada situasi pasar. Saya juga melakukan scalping dengan akun yang memiliki lot kecil atau akun cent. Pada dasarnya saya lebih suka melakukan day-trade atau swing trade dan sering kali membuka posisi trading selama 2-3 hari atau bahkan lebih lama. Saya juga menggunakan beberapa indikator seperti Bollinger Band dan Moving Average untuk membantu analisa teknikal saya. Untuk swing trade, saya lebih sering melakukan analisa pada time frame Weekly dan Monthly dan eksekusi trading dilakukan pada time frame H1. Sedangkan untuk day-trade, saya lebih sering melakukan analisa pada time frame H4 dan H1 dan eksekusi trading dilakukan pada time frame M15 atau M5 artinya saya memvalidkan analisa saya di time frame lebih kecil kalau pergerakan harganya memang buy atau sell. Saya biasanya membuka posisi ketika harga menyentuh level break terdekat dari supply, demand, support, atau resistance. Saya melakukan hal ini agar meskipun posisi saya mengalami floating loss dalam waktu yang lama, tetapi modal saya tidak tergerus habis. Misalkan saya mengambil posisi sell di support terdekat. Jika support itu ditembus maka posisi saya akan terseret hingga mencapai support berikutnya. Namun jika support berikutnya juga ditembus, maka ada kemungkinan ada support terakhir yang mencapai area demand. Saya pribadi tidak pernah takut jika market berbalik arah, karena saya telah merencanakan untuk mengambil posisi sell sebelumnya dengan risiko beberapa ratus pips atau puluhan pips. Jika harga sudah mencapai area demand, saya yakin akan kembali berbalik arah. Saya tidak pernah mengambil modal lebih banyak dari yang dibutuhkan, dan tidak membuka banyak lapisan posisi. Sebagai contoh, saya mengambil posisi hanya 1 atau 2 atau 3 lapisan saja. Saya berpikir seperti ini karena jika posisi saya terseret, saya tidak ingin kehilangan terlalu banyak uang. Bagi saya, trading itu adalah tentang mencari keuntungan bukan membuang uang. 

 

FOLLOWME         : Menurut Anda, seberapa penting money management dalam trading forex?

RadenFX              : Sangat penting sekali karena rata-rata itu seperti ini, di mana hanya 10% dari waktu mereka digunakan untuk melakukan mapping, 10% untuk eksekusi, dan 80% untuk menunggu. Saya juga heran dengan kebanyakan trader yang menahan posisi terbuka untuk waktu yang lama meskipun mengalami kerugian besar, namun saat keuntungan sedikit terlihat, mereka buru-buru menutup posisi, ngapain gitu kan. Seperti yang dijelaskan sebelumnya mental dan psikologis trader adalah musuh terbesar dalam trading, sehingga hal yang perlu diatasi pertama kali adalah ego kita. Bagi saya, trading bukanlah tentang mencari keuntungan besar secara konsisten untuk mendapatkan pengakuan, melainkan tentang menjaga konsistensi kita untuk mencari keuntungan sehingga kita memiliki stabilitas sendiri. Jika kita memiliki ilmu yang bermanfaat, kita harus berbagi dan menggunakannya. Ketika kita melakukan mapping, kita harus mencari posisi yang nyaman, seperti di area supply dan demand dan support resistance yang kuat. Jadi jika kita terseret posisi, kita tidak perlu takut. Namun mungkin ada pendapat yang berbeda dari rekan trader lainnya. Ada beberapa cara untuk melakukan trading, seperti bermain 1 lot trading dengan mengambil beberapa pips setiap kali trading. Tetapi bagi saya, aturan utamanya adalah tidak ada margin call (MC) dan kerugian yang dijadwalkan benar kan? Oleh karena itu, money management sangat penting, karena saya lebih suka mendapatkan keuntungan konsisten dengan profit yang kecil, tetapi dengan komitmen yang tinggi. Saya membatasi risiko maksimal hingga 20% dari modal, sehingga ketika floating mencapai 20% dari modal saya, saya langsung melakukan cut loss daripada menunggu posisi terlalu lama dan terlalu jauh. Sebelum masuk ke pasar, saya menggunakan money management dengan risiko sebesar 10-20% dari modal dan target profit sebesar 30-40% per bulan. Sebagai contoh jika kita memiliki modal $1500, maka 10% dari modal tersebut adalah $150. Jika kita bertrading selama 20 hari, maka kita akan mendapatkan sejumlah uang. Namun, kita juga perlu diingat bahwa kadang-kadang target yang diinginkan tidak selalu tercapai, jadi jika kita hanya mendapatkan keuntungan sebesar $100, maka kita harus bersyukur dan mengambilnya sebagai pelajaran. Pengalaman saya menunjukkan bahwa dengan menerapkan money management dengan baik, saya berhasil mengumpulkan keuntungan sebanyak Rp 2.000.000 dari modal awal sebesar Rp 100.000 di akun cent. Saya tidak pernah menarik uang dari akun tersebut, sehingga akun tersebut seperti tabungan saya

 

FOLLOWME         : Apa pendapat Anda tentang ketakutan dan keserakahan dalam trading terkait psikologi trader?

RadenFX              : Sebagai seorang trader, kita mungkin pernah mengalami situasi seperti itu dan cenderung ingin diakui oleh trader lain. Sebagai contoh, misalkan kita memiliki modal sebesar $1000 dan ingin memilih broker yang tepat. Contohnya di broker lokal, spread biasanya bervariasi antara 35 hingga 53 bahkan bisa lebih tinggi lagi saat terjadi berita penting yang mempengaruhi pasar. Namun, menurut saya, untuk mengantisipasi hal tersebut tidak perlu fokus pada pengakuan atau reputasi saja. Yang terpenting adalah jangan terlalu terpaku mencari profit secara tergesa-gesa hanya karena ingin diakui. Seperti yang saya sampaikan sebelumnya ketika kita sudah melakukan perencanaan yang baik, trading ini bukan permainan atau judi tetapi trading merupakan sebuah bisnis ini menurut pandangan pribadi saya dan trading memang seperti itu. Oleh karena itu, jika memungkinkan, carilah broker yang sudah menggunakan STP atau ECN karena mereka memastikan realtime dari bursa ke bursa efek atau perdagangan langsung. Bagi saya, pemilihan broker sangat penting dan menurut saya ketakutan dalam trading biasanya muncul karena kurangnya persiapan yang baik, seperti ketidak-konsistenan dalam strategi, pengelolaan keuangan, dan hal-hal lainnya. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperbaiki persiapan sebelum memulai trading. Sebagai contoh, jika strateginya adalah swing trade, maka kita harus tetap berpegang pada rencana tersebut. Jika terjadi kerugian, kita sebaiknya jangan terburu-buru untuk mengambil tindakan yang tidak terencana. Kita harus percaya pada rencana yang telah kita buat dan membiarkannya berjalan hingga mencapai target yang telah ditetapkan. Kenapa trader mengalami rasa takut? Biasanya, rasa takut muncul karena adanya tindakan yang tidak terencana dengan baik, sehingga penting untuk melakukan perencanaan yang matang sebelum memulai trading.  Oleh karena itu, ketika sudah memiliki rencana yang baik, sebaiknya tetap tenang ketika transaksi terseret atau pasar bergerak berlawanan dengan ekspektasi. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan hedging, misalnya dengan rasio 2:1, seperti ketika modal awal sebesar $1000 dengan lot size 0.10, maka ketika mengalami kerugian hampir $400, kita dapat membuka posisi hedging terlebih dahulu, kemudian melakukan locking ketika posisi sudah ada di bawah. Contohnya, ketika floating sell, kita bisa membuka posisi buy di bawahnya lagi, dan ketika posisi yang sudah ter-locking habis, kita tidak perlu merasa takut. Oleh karena itu, sebaiknya tetap memperhatikan stop loss dan take profit agar trading dapat dilakukan dengan aman. Ketika mengalami kerugian dan posisi trading tidak sesuai dengan rencana awal sehingga mengalami stop loss (SL) maka recovery saja dan sebaiknya kita tetap tenang dan jangan takut. Kita dapat membuka posisi trading lagi dan menyesuaikan rencana trading dengan apa yang telah dipelajari atau diterapkan. Jika ingin bermain aman, sebaiknya fokus pada area supply dan demand yang dianggap sebagai posisi aman. Selain itu, support dan resistance juga dapat digunakan sebagai acuan seperti S1, S2, S3 atau R1, R2, R3. Jika ingin bermain aman, sebaiknya bertransaksi di area supply atau demand, menunggu waktu yang tepat dan merasa nyaman untuk eksekusi trading guna mengatasi rasa takut yang seringkali menghampiri. Oleh karena itu, untuk mengatasi rasa takut tersebut, sebaiknya membuat rencana trading yang baik dan mapping dengan tepat. Lebih baik menunggu pada area supply atau demand, kenapa? Karena di sana merupakan area yang bagus untuk melakukan eksekusi trading sehingga kita tidak perlu khawatir. Bahkan jika terjadi kesalahan dalam eksekusi trading, kerugian yang diderita tidak akan terlalu besar itu menurut saya

 

FOLLOWME         : Bisakah Anda ceritakan tentang sesuatu yang terjadi baru-baru ini di pasar keuangan dan bagaimana pendapat Anda mengenai hal itu?

RadenFX              : Bagi saya pribadi dalam hal geopolitik seperti terjadinya perang besar dan konflik lainnya dapat mempengaruhi perdagangan, terutama bisnis perdagangan. Sebagai contoh perang antara Ukraina dan Rusia serta negara-negara yang ingin menjatuhkan nilai dolar AS. Namun meskipun perdagangan dapat dipengaruhi oleh peristiwa-peristiwa ini, kita perlu memperhatikan bahwa pengaruhnya pada pasar hanya mempercepat pergerakan harga saja. Sebagai contoh untuk instrumen emas, jika target harganya berada pada level 2020 kemungkinan besar harga emas akan mencapai level tersebut dan jika awalnya harga emas berada pada level 1997 dan terjadinya gejolak geopolitik atau berita yang berdampak tinggi mungkin akan mempercepat pergerakan harga emas untuk mencapai level 2020. Coba perhatikan pergerakan harga, pasti akan terjadi penembusan pada level support atau resistance, karena apa? karena memang emas akan mengambil posisi di level tersebut. Sebaiknya kita mencatat harga tertinggi, harga rata-rata, harga terendah, dan harga terakhir. Selain itu, sangat penting untuk mengikuti tren pasar. Jika tren naik, maka kita sebaiknya membeli dan jika tren turun, sebaiknya kita menjual. Jangan berusaha melawan tren karena hal ini akan membuat posisi kita semakin buruk. Perhatikan juga kemungkinan terjadinya lower low, higher high, higher low, lower high. Jika terjadi tren maka sebaiknya kita memperhatikan tren mingguan atau bulanan. Saya juga ingin mengingatkan bahwa membuka banyak layer hingga 20 layer tidak akan mempercepat keuntungan trading, jadi sebaiknya hanya membuka layer yang diperlukan dan menyesuaikan dengan money management yang kita terapkan. 

 

FOLLOWME         : Menurut Anda mengapa beberapa orang masih menganggap forex sebagai penipuan/scam? Lalu bagaimana cara Anda menanggapi hal seperti itu?

RadenFX              : Menurut saya, alasan mengapa orang masih menganggap trading sebagai penipuan, scam, atau sebutan lainnya adalah karena minimnya edukasi tentang trading. Kedua, mereka hanya memikirkan profit dan terlalu terfokus pada hal tersebut. Ketiga, iming-iming keuntungan besar seringkali menjadi daya tarik bagi orang yang ingin cepat kaya. Namun menurut saya pribadi, trading memiliki banyak arti dan manfaat terutama setelah saya melakukannya selama beberapa tahun. Sebenarnya saya tidak menyalahkan broker tetapi saya menyalahkan oknum-oknum yang mengatasnamakan broker tersebut. Sebagai contoh broker Valbury menurut saya bagus namun ada beberapa oknum yang menggunakan nama Valbury untuk melakukan skema ponzi dengan cara menghimpun dana dari orang dan menjanjikan keuntungan yang besar. Mereka melakukan hal tersebut dengan cara berbicara tentang trading dengan fokus pada keuntungan semata. Orang yang tidak berpengalaman dalam trading seringkali tertarik dan terjebak dalam skema tersebut. Ketika skema tersebut terbongkar orang-orang seringkali menyalahkan broker Valbury, padahal sebenarnya yang bersalah adalah oknum-oknum yang melakukan penipuan tersebut. Salah satunya marketing yang tidak bertanggung jawab juga turut membuat broker Valbury dicap sebagai broker yang buruk, sehingga hal tersebut menjadi hal yang tidak mengherankan. Sebenarnya di dunia trading sudah banyak sekali terjadi kasus-kasus penipuan dan mafia. Banyak orang yang mengatasnamakan broker tertentu dan berbicara tentang konsorsium, sehingga orang yang tidak berpengalaman dalam trading seringkali menjadi korban. Saya juga melihat bahwa di platform FOLLOWME, peringkat broker-broker diurutkan berdasarkan kinerja mereka. Ada broker Monex, DC, Valbury, dan lain-lain yang masuk ke dalam peringkat tersebut. Namun di salah satu grup saya, ada seseorang yang mengatakan bahwa Valbury itu jelek dan melakukan penipuan. Saya pun menjelaskan bahwa broker Valbury sebenarnya tidak buruk, tetapi yang buruk adalah oknum yang melakukan penipuan dengan mengatasnamakan Valbury. Saya pribadi tidak memandang broker apapun dari segi lokal atau internasional dan Kalau orang yang awam terkadang mereka gini “Gak ah ini bukan broker lokal, tidak ada regulasi di sini” memang betul kalau disini di Indonesia tidak ada regulasinya dan bisa dikatakan illegal karena menurut saya memang betul regulasi itu penting. Namun broker luar sudah teregulasi di negara asalnya seperti contohnya Octa dan Insta mereka pasti sudah teregulasi di negara asalnya. Tentunya, hal tersebut harus diimbangi dengan edukasi yang baik bagi para trader, sehingga mereka tidak terjebak dalam skema penipuan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab

 

FOLLOWME         : Saran apa yang bisa Anda berikan kepada non professional atau pemula yang ingin memulai karir sebagai seorang trader?

RadenFX              : Untuk saya pribadi, yang pertama harus dikuasai adalah dasar-dasar trading. Kita harus menguasai dasar-dasar sebelum melangkah lebih jauh. Yang pertama kita harus mempelajari regulasi, sertifikasi, perizinan, dan lain-lain. Hal ini berkaitan dengan broker karena broker adalah tempat kita berdagang, jadi kita harus mencari broker yang nyaman. Yang kedua kita harus belajar dari seorang mentor atau motivator yang benar-benar berpengalaman dan bukan hanya fokus pada orientasi profit. Saya mengatakan hal ini karena teori harus didasari dengan pengalaman, jadi sebelum kita memulai trading, kita harus belajar teori terlebih dahulu. Setelah itu, kita bisa mencoba menerapkannya atau mewujudkannya dengan akun demo. Jika kehabisan uang di akun demo, kita bisa membuat akun baru dan berlatih kembali sampai kita benar-benar merasa percaya diri dan memiliki rencana trading yang baik dan juga kita juga harus memilih indikator yang sesuai dengan kemampuan saya dan tidak mengikuti orang lain secara membabi buta. Keempat, kita harus mencari seorang mentor atau motivator yang benar-benar bijaksana dalam dunia trading. Meskipun tidak ada trader yang sempurna, trader legenda saja seperti George Soros pernah mengalami margin call dan kerugian dan juga di salah satu motivator saya, saya menghargai sosok George Soros karena dia tidak pelit dalam berbagi ilmu dan menjadi dermawan dalam cara bertrading yang bisa diaplikasikan oleh semua orang dan bermanfaat untuk semua orang, itu saja menurut pendapat saya. 

 

FOLLOWME         : Selama Anda trading, platform broker apa saja yang Anda gunakan? Dan mengapa Anda memilih broker tersebut?

RadenFX              : Jika membicarakan mengenai broker, saya sudah mencoba hampir 70%-80% broker yang ada. Namun menurut saya, broker yang paling nyaman adalah yang sudah teregulasi, bersertifikasi, dan sudah STP dan ECN. Meskipun ada beberapa broker yang merupakan broker bandar atau dealing desk, jika trader merasa nyaman menggunakan broker tersebut, itu juga sah-sah saja. Saya pribadi merasa nyaman menggunakan beberapa broker yang bukan broker lokal, seperti Insta. Meskipun spread-nya terbilang besar, broker Insta sudah teregulasi dengan baik meskipun pernah mengalami beberapa masalah. Selain itu, saya juga merasa nyaman menggunakan broker Octa, CXM, dan Axim. Untuk broker lokal, ada beberapa yang saya gunakan seperti DCFX, TPFX, dan Victory. Saya pernah mencoba FBS, namun saat ini broker lokal yang ada akun mikro atau akun cent itu hanya beberapa broker saja. Termasuk MIFX juga saya pernah pakai, karena bisa melakukan trading dengan lot 0.01. Sedangkan untuk saat ini saya sering menggunakan broker Octa, MIFX, Insta, dan Axim

 

FOLLOWME         : Selama Anda trading dengan platform broker tersebut, pernahkah Anda mengalami suatu masalah yang membuat Anda kesulitan dalam melakukan perdagangan seperti sistem mengalami eror, layanan broker, atau semacamnya?

RadenFX              : Saya pernah mengalami masalah slippage dalam trading, namun selama saya melakukan trading, saya hanya mengalami dua kali terkena slippage. Saya mengajukan klaim terkait masalah tersebut kepada salah satu broker dan akhirnya masalah tersebut berhasil diselesaikan. Menurut saya, broker tersebut sangat bertanggung jawab karena walaupun klaim tersebut memakan waktu yang cukup lama, namun akhirnya dapat digantikan. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa broker tersebut benar-benar komitmen dan dapat dipercaya. Saya juga pernah menggunakan broker lokal dan tidak pernah mengalami masalah kecuali saat sedang ada maintenance. Contohnya adalah saat withdraw gagal, namun saya anggap itu adalah hal yang wajar karena hanya berlangsung selama satu atau dua hari saja. Biasanya setelah maintenance tersebut selesai, semuanya akan kembali normal dan saya tidak pernah mengalami masalah dengan broker lokal.  

 

FOLLOWME         : Apakah Anda memiliki masukan untuk FOLLOWME kedepannya?

RadenFX              : Mudah-mudahan komunitas trading di FOLLOWME semakin besar dan edukasinya lebih detail dalam mengedukasi masyarakat Indonesia. Dengan adanya FOLLOWME saya berharap masyarakat atau trader-trader menjadi lebih teredukasi dengan baik, mulai dari risiko trading hingga teknikal dan aspek-aspek lainnya. Saya berharap FOLLOWME dapat menyediakan free signal melalui aplikasi khusus, karena saya melihat FOLLOWME ini semuanya terbungkus dalam satu aplikasi yang mengintegrasikan semua fitur seperti sinyal, edukasi, dan berita-berita. Saya juga mengharapkan FOLLOWME akan semakin sukses dan menjadi pusat trend center untuk trader-trader Indonesia, serta memberikan wawasan yang lebih luas bagi masyarakat

 

Itu dia wawancara kami bersama @RadenFX. Tentunya banyak hal yang bisa kita petik dari wawancara dengan dirinya. Kami juga menyampaikan rasa terima kasih kepada @RadenFX atas kesediaannya menjawab pertanyaan dari tim FOLLOWME.

 

Sampai jumpa di kesempatan Wawancara FOLLOWME Selanjutnya!

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

๐Ÿ‘Œ
๐Ÿ‘

-THE END-