Berita Industri1. Wamendag Tegaskan Kripto Bukan Alat Pembayaran, Tapi Komoditas Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga menegaskan bahwa kripto bukan alat pembayaran, tetapi merupakan komoditas yang perdagangannya diatur oleh Kementerian Perdagangan. Jerry juga mengungkapkan bahwa saat ini terdapat sebanyak 16,3 juta investor yang terlibat dalam perdagangan kripto, dan 838 platform kripto yang telah terdaftar di BAPPEBTI dan resmi diperdagangkan di Indonesia. Menurut Jerry, pertumbuhan kripto cukup signifikan setelah menjadi bagian dari Kemendag. Oleh karena itu, sosialisasi diperlukan untuk melindungi masyarakat dari risiko yang mungkin timbul akibat investasi dalam kripto. Pada tahun 2020, nilai perdagangan kripto mencapai Rp 64 triliun, dan pada awal tahun 2021, jumlah transaksi meningkat pesat menjadi Rp 859,4 triliun. Sementara itu, Siti Nurbaiti, Dekan Fakultas Hukum Trisakti, berharap bahwa mahasiswa dapat menjadi investor kripto yang terlindungi, sehingga pengetahuan yang memadai tentang investasi kripto sangat penting.2. ICDX: Transaksi Komoditi Syariah pada Perbankan Telah Capai Rp 1,01 TriliunIndonesia memiliki potensi besar dalam memimpin perdagangan komoditi berdasarkan prinsip syariah di tingkat global. Bursa Komoditi ICDX memproyeksikan nilai transaksi komoditi syariah bakal terus meningkat karena Indonesia didukung dengan populasi masyarakat muslim terbesar di dunia. Kepala Pengembangan Strategis ICDX, Zulfal Faradis mengatakan, sejak diadakannya perdagangan komoditi berdasarkan prinsip syariah di Bursa Komoditi ICDX pada tahun 2022 lalu hingga saat ini, nilai transaksi komoditi syariah pada perbankan syariah mencapai Rp 1,01 triliun. Meskipun demikian, nilai transaksi komoditi syariah di Indonesia masih terbilang cukup kecil jika dibandingkan dengan negara lain seperti Malaysia. Nilai pembiayaan yang menggunakan akad komoditi murabahah pada perbankan syariah di Malaysia pada tahun 2021 telah mencapai Rp 1.088,2 triliun. Namun, Zulfal mengatakan bahwa masih terdapat ruang yang cukup luas bagi Indonesia untuk meningkatkan nilai transaksi perdagangan komoditi syariah, mengingat Indonesia merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Bursa Komoditi ICDX memproyeksikan pertumbuhan yang menarik untuk komoditi syariah yang merupakan pasar terbaru milik ICDX pada kuartal II-2023.3. Polresta Malang Gandeng LPSK Untuk Kembalikan Kerugian Korban Robot Trading ATGPolresta Malang Kota terus berupaya untuk mengembalikan kerugian kepada korban robot trading ilegal Auto Trade Gold (ATG) yang dilakukan oleh tersangka Wahyu Kenzo. Dalam hal ini, pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) guna mengatur proses restitusi tersebut. Namun, masih belum jelas apakah restitusi dapat dilakukan sebelum atau setelah vonis pengadilan. Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto, mengungkapkan bahwa pihaknya sedang berkoordinasi dengan LPSK mengenai aset-aset yang nantinya dapat direstitusi kepada korban-korban. Masih perlu dibahas apakah proses restitusi dapat dilakukan sebelum atau setelah vonis pengadilan. Proses ini dilakukan dalam upaya untuk memastikan korban mendapatkan hak mereka dan mengembalikan kerugian yang diderita akibat tindak pidana robot trading ilegal Auto Trade Gold (ATG). Polresta Malang Kota juga berkomitmen untuk memberikan keadilan kepada korban dan melibatkan LPSK sebagai lembaga yang memiliki peran penting dalam perlindungan saksi dan korban dalam proses hukum.Komplain Broker1. Keluhan Pengguna Menggunakan Broker PrimaTangguharta
Salah satu pengguna mengungkap bahwa platform perdagangan Prima Tangguharta Futures harus perlu diperbaiki dari segi fitur dan sistemnya. Situs web juga kurang lengkap dan membingungkan dalam menyajikan informasi. Selain itu, pelayanan nasabah juga masih kurang memuaskan.
2. Gagal Verifikasi di Broker OctaFX
Salah seorang pengguna di broker OctaFX menyatakan bahwa ia tidak dapat memverifikasi datanya, karena setiap kali ia mencoba mengunggah foto KTP selalu berpindah secara otomatis ke tampilan menu.
3. Pergerakan Harga FBS Sangat Fluktuatif
Seorang pengguna di broker FBS merasa frustasi karena adanya pergerakan harga yang sangat fluktuatif, terutama pada instrumen EURAUD ketika melakukan transaksi. Pengguna tersebut mengaku kesal karena ketika melakukan penjualan (sell) pada instrumen tersebut, harga yang semula 1.633 menjadi 1.638 perbedaannya dianggap terlalu besar dan dinilai merugikan.
4. Ada Kejanggalan di Broker FBS, Apa Tuh?
Seorang pengguna di broker FBS mengaku merasa kesal karena diduga terdapat kejanggalan seperti candlestick siluman serta pergerakan spread yang tidak wajar. Selain itu, proses penarikan dana (withdrawal) juga terasa sangat lambat. Pengguna tersebut mengaku telah mengajukan komplain melalui customer service, namun merasa jawaban yang diberikan terkesan monoton seperti jawaban dari bot.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
Hot
-THE END-