
Beberapa waktu terakhir, perekonomian terus menerus dihadapkan dengan berbagai guncangan. Bahkan ketika pandemi Covid-19 sedang berlangsung, guncangan ekonomi terus datang silih berganti. Terkini datang dari sektor teknologi.
"Kita dihadapkan naik turunya boom komoditas, kita dihadapkan pandemi, kita sekarang dihadapkan oleh disrupsi teknologi," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam Puncak Peringatan Hakordia Kementerian Keuangan di Komplek Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Selasa (13/12).
Sri Mulyani menyebut perkembangan kripto sebagai disrupsi dari teknologi. Dia menggunakan istilah boom dan bust untuk menggambarkan siklus ekspansi dan kontraksi.
"Pasti di ruangan ini tahu kripto market yang beberapa bulan atau setahun terakhir semua mengirim WhatsApp (WA) ke saya, kripto boom. Jumlahnya yang tadi hanya ratusan miliar jadi triliunan. Tiba-tiba bust semalam," tuturnya.
Sri Mulyani menilai masalah yang terjadi pada kripto terletak pada tata kelolanya. Masih dalam waktu yang bersamaan, perekonomian juga dihadapkan dengan ancaman perubahan iklim. Bahkan beberapa dampak perubahan iklim sudah mulai bisa dirasakan.
"Climate change is gonna be another disruption guncangan. Belum kita bicara demografi, belum kita bicara geopolitik yang pengaruhnya bisa mempengaruhi krisis pangan, krisis energi," kata dia merunutkan.
Maka, sebagai pengelola keuangan negara dan seluruh penyelenggara negara harus bisa mempersiapkan diri. Mengingat dunia akan dihadapkan dengan guncangan guncangan yang tidak semuanya bisa dikontrol.
"Dalam setiap guncangan di situ pasti terjadi apa yang disebut krisis. Di dalam suasana krisis maka pertanyaan yang saya sampaikan menjadi selalu relevan, bagaimana kita akan merespon?" ungkapnya.
Untuk itu dia berharap dalam peringatan hari anti korupsi tidak hanya penekanan jargon anti korupsi. Melainkan suatu jawaban yang efektif dan riil dalam mengelola Indonesia untuk maju dan memberantas penyakit fatal yaitu korupsi.
Dicetak ulang dari Merdeka, hak cipta isi berita dimiliki oleh pemilik asli.
Disclaimer: The views expressed are solely those of the author and do not represent the official position of Followme. Followme does not take responsibility for the accuracy, completeness, or reliability of the information provided and is not liable for any actions taken based on the content, unless explicitly stated in writing.

Leave Your Message Now