Note

Korban Member ATG (Auto Trade Gold) Hanya Bisa Bersabar

· Views 211

Kasus robot trading sepanjang tahun ini kian mencuat, isu ini beredar melalui media sosial yang menyebabkan kerugian yang besar kepada para membernya. Penawaran investasi ini yaitu dengan iming - iming keuntungan yang tinggi dengan menggunakan robot trading salah satunya adalah Autotrade Gold atau ATG.

Korban Member ATG (Auto Trade Gold) Hanya Bisa Bersabar

Robot Trading ATG merupakan salah satu robot trading yang telah diblokir oleh pemerintah karena  diduga melanggar Undang-undang Perdagangan Berjangka Komoditi dan SIUPL. Bersama ATG, perusahaan robot trading lain yang diblokir Pemerintah diantarnya adalahi Net89, Fahrenheit, DNA Pro dan masih banyak lagi.

Lantas bagaimanakah berita terbaru mengenai kasus korban Robot Trading ATG?

Pada kasus robot trading ATG hampir sama dengan Net89 yang sebelumnya telah kami beritakan. Yakni, member ATG mengalami kesulitan dalam proses pengembalian dana (withdraw/WD). Sebelumnya kabar terakhir dari manajement ATG telah mengumumkan kebijakan dalam proses penarikan uang.

Kebijakan tersebut yaitu member hanya bisa melakukan WD sebesar 100 dolar AS per hari dari sebelumnya 2000 dolar AS per hari. Karena hal ini, salah satu member dari ATG berkomentar di salah satu video Youtube dengan judul “Update Nasib Korban 5 Robot Trading di Indonesia”.

Korban Member ATG (Auto Trade Gold) Hanya Bisa Bersabar

Pada video tersebut, akun Sandi Siahaan mengatakan bahwa baginya jika sudah bisa WD $100 pun sudah sangat berharga baginya. Dan bagi para trader yang lain untuk dimohon agar jangan terlalu terburu - buru dalam menghakimi member - member para korban robot trading terkait kasus yang menimpa dirinya.

“Semuanya sudah terjadi dan nasi sudah menjadi bubur. Di satu sisi posisi kami tidak tahu apa yang harus kami lakukan, kecuali bersabar,” tulisnya pada kolom komentar tersebut (9/6/2022).

Tak hanya itu, untuk proses jangka waktu penarikan selanjutnya pun dibatasi yaitu 3 hari setelah WD cair. Kebijakan ini disampaikan melalui manajemen ATG melalui email kepada para membernya hari Rabu 11 Mei 2022 lalu.

Pada email tersebut manajemen ATG mengumumkan kebijakan tersebut yang berlaku mulai Kamis, 12 Mei 2022 lalu.

“Sehubungan dengan perkembangan terakhir dalam sistem database dan migrasi sistem, kami sangat menyesal untuk memberitahu Anda bahwa mulai dari:

Tanggal: Kamis, 12 Mei 2022 akan ada perubahan sementara dalam penarikan uang maksimum dari 2000 USD menjadi 100 USD per hari per akun," demikian tulis informasi tersebut.

"Untuk member yang telah melakukan permintaan penarikan dengan nilai nominal lebih dari 100 USD, mohon maaf yang sebesar-besarnya tidak akan kami proses, mohon untuk melakukan permintaan ulang dengan nilai nominal 100 USD," tulis informasi tersebut.

Selanjutnya, opsi pertama adalah bagi nasabah yang ingin WD menutup akun diberikan dua pilihan untuk WD. Penarikan dengan USDT, pelanggan menyetujui syarat dan ketentuan sebagai berikut, penarikan akan ditambahkan ke antrian penarikan yang dibutuhkan waktu 6 bulan, jumlah yang diterima akan sesuai dengan yang dtarik.

Pilihan kedua yaitu tarik dengan Lego Coin. pelanggan menyetujui syarat dan ketentuan yang berlaku. Penarikan akan ditransfer langsung ke wallet rekening dalam kurun waktu 3 hari. Perlu diketahui bahwa, harga koin ditentukan oleh pasar dan tidak statis. Informasi tawaran tersebut dikutip dari Seputarcibubur.com.

Korban Member ATG (Auto Trade Gold) Hanya Bisa Bersabar

Sebagai lembaga perdagangan berjangka BAPPEBTI (Badan Pengawas perdagangan Berjangka Komoditi) sampai saat ini masih terus berupaya dan berkoordinasi dengan kementrian/lembaga terkait dalam penyelesaian kasus investasi robot trading ilegal yang telah menelan banyak korban.

Demikian kabar terbaru mengenai kasus Robot Trading ATG (Auto trade Gold). Ikut akun KabarMe FOLLOWME untuk dapat lebih banyak konten dan update berita pilihan lainnya atau Anda bisa mengunjungi topik InvestasiBodong atau BeritaGosipBroker dengan klik pada tautan tersebut untuk melihat investasi ilegal dan berita mengenai gosip broker (pialang) lainnya. Silahkan memberikan tanggapan atau informasi lainnya terkait kasus di atas pada kolom komentar di bawah ini.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

👍
👍👍

-THE END-