Market Brief

*Market Brief Sesi Asia, Senin 4 April 2022*

EMAS

Terbebani oleh kenaikan dolar AS karena outlook kenaikan suku bunga The Fed telah menekan turun harga emas sebesar $12.17 dan ditutup di level $1924.80.

Emas berpeluang dibeli pagi ini (4/4), menargetkan resistance di $1932 jika dollar AS terkoreksi bila pasar mempertimbangkan pesimisnya data Non-Farm Employment Change AS. Namun, jika bergerak turun hingga menembus ke bawah level $1920, berpeluang dijual menguji support di $1918. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di $1918 - $1932.

MINYAK

Harga minyak bergerak turun di hari Jumat, berakhir melemah $1.82 di level $99.34 di tengah laporan bahwa anggota International Energy Agency (IEA) sepakat untuk bergabung dalam pelepasan cadangan minyak AS yang terbesar yang pernah ada.

Harga minyak berpeluang dijual pagi ini (4/4), menguji support di $97.50 di tengah sentimen meningkatnya aktivitas rig AS dalam laporan Baker Hughes. Namun, jika bergerak naik hingga menembus ke atas level $99.35, berpeluang dibeli menargetkan resistance di $99.50. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di $97.50 - $99.50.

EURUSD

EURUSD berakhir turun 17 pip di level 1.1048 pada hari Jumat karena terbebani oleh sentimen menguatnya dollar AS dan pesimisnya data Final Manufacturing PMI Jerman dan zona Euro.

EURUSD berpeluang dibeli pagi ini (4/4), menguji resistance di 1.1100 di tengah harapan pasar terhadap pembicaraan damai antara Rusia dengan Ukraina serta ekspektasi kenaikan suku bunga oleh ECB. Namun, jika bergerak turun hingga menembus ke bawah level 1.1020, berpeluang dijual menguji support di 1.1000. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di 1.1000 - 1.1100.

GBPUSD

Sentimen pesimisnya data Final Manufacturing PMI Inggris telah mendorong penurunan GBPUSD pada hari Jumat sebesar 29 pip dan ditutup di level 1.3113.

GBPUSD berpeluang dibeli pagi ini (4/4), menargetkan resistance di 1.3150 di tengah sentimen harapan terhadap pembicaraan damai antara Rusia dengan Ukraina. Namun, jika bergerak turun hingga menembus ke bawah level 1.3075, berpeluang dijual menguji support di 1.3060. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di 1.3060 - 1.3150.

USDJPY

USDJPY bergerak naik di hari Jumat, berakhir naik 86 pip di level 122.55 karena ditopang sentimen penguatan dollar AS.

USDJPY berpeluang bergerak turun pagi ini (4/4), menguji support di 122.00 di tengah outlook pelemahan dollar AS dan data basis moneter Jepang yang lebih tinggi dari periode sebelumnya. Namun, jika bergerak naik hingga menembus ke atas level 122.65, berpeluang dibeli menargetkan resistance di 122.80. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di 122.00 - 122.80.

AUDUSD

Ditopang oleh data AIG Manufacturing Index dan Commodity Prices y/y Australia yang optimis telah menopang kenaikan AUDUSD sebesar 15 pip di level 0.7497 pada hari Jumat

AUDUSD berpeluang dibeli pagi ini (4/4), mengincar resistance di 0.7530 jika data ekonomi Australia seperti MI Inflation Gauge dan ANZ Job Advertisements yang dijadwalkan pukul 8:00 WIB dan 8:30 WIB hasilnya optimis. Namun, jika hasilnya pesimis berpeluang dijual menguji support di 0.7450. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di 0.7450 - 0.7530.

NIKKEI

Indeks Nikkei bergerak naik pada hari Jumat, berakhir menguat 180 poin di level 27740 karena sentimen optimisnya data Tankan Manufacturing dan Final Manufacturing PMI Jepang.

Indeks Nikkei berpeluang dijual pagi ini (4/4), menguji support di 27400 di tengah outlook pelemahan Wall Street. Namun, jika bergerak naik hingga menembus ke atas level 27750, berpeluang dibeli menargetkan resistance di 27800. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di 27400 - 27800.

HANGSENG

Ditopang oleh indeks komposit Shanghai yang naik 0,94% dan komponen Shenzhen yang naik 0,905% telah memicu kenaikan indeks Hang Seng sebesar 391 poin di level 22166.

Indeks Hang Seng berpotensi dijual pagi ini (4/4), menguji support di 22000 di tengah sentimen pelemahan Wall Street. Namun jika bergerak naik hingga menembus ke atas level 22275, berpeluang dibeli menargetkan resistance di 22300. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di 22000 - 22300.