Kilau Saham Emiten Emas Meredup, ARCI Paling Tertekan

avatar
· Views 20
Kilau Saham Emiten Emas Meredup, ARCI Paling Tertekan
Kilau Saham Emiten Emas Meredup, ARCI Paling Tertekan. (Foto: Freepik)

IDXChannel – Saham emiten-emiten produsen emas tertekan sepanjang pekan ini, seiring aksi ambil untung investor di tengah melemahnya harga logam mulia di pasar global.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham PT Archi Indonesia Tbk (ARCI) jatuh 6,01 persen sepekan, ditutup di level Rp344 per unit pada Jumat (16/5/2025) lalu. Dalam sebulan, saham ARCI masih menguat 10,97 persen.

Baca Juga:
Kilau Saham Emiten Emas Meredup, ARCI Paling Tertekan Harga Minyak Mentah Menguat Dua Pekan Berturut-turut

Saham emiten emas Grup Bakrie dan Salim PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) juga tergerus, yakni minus 4,76 persen sepekan. Demikian pula, saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) yang terdepresiasi 3,44 persen dalam periode yang sama.

Setali tiga uang, saham BUMN PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) turun 1,49 persen dan PT J Resources Pasifik Tbk (PSAB) merosot 1,37 persen sepekan.

Baca Juga:
Kilau Saham Emiten Emas Meredup, ARCI Paling Tertekan Saham Bank Besar Laris Manis, Dana Asing Mengalir Deras

Harga emas dunia melemah sepanjang pekan ini, terseret meredanya ketegangan geopolitik yang mengurangi permintaan terhadap aset lindung nilai dan mendorong investor beralih ke instrumen berisiko.

Berdasarkan data pasar, emas spot (XAU/USD) ditutup di level USD3.204,45 per troy ons pada Jumat (16/5), turun 3,64 persen secara mingguan. Sejak menyentuh level tertinggi bulanan di USD3.422,80 pada 6 Mei, harga emas telah terkoreksi lebih dari 7 persen.

Baca Juga:
Kilau Saham Emiten Emas Meredup, ARCI Paling Tertekan Kinerja Saham Top 5 Big Cap Pekan Ini, BREN dan BBRI Paling Cuan

Pelemahan ini dipicu oleh kesepakatan antara Amerika Serikat (AS) dan China untuk menurunkan tarif impor satu sama lain, langkah yang membantu meredakan ketegangan perdagangan dan memulihkan arus dagang kedua negara.

Dikutip dari MT Newswires, Jumat (16/5), kabar positif dari front perdagangan mendorong selera risiko investor, yang tercermin dari lonjakan indeks S&P 500 sebesar 4,5 persen sejak akhir pekan lalu. Kondisi ini mengurangi minat terhadap emas sebagai aset penyimpan nilai.

Meski begitu, arah pergerakan harga emas dalam jangka pendek masih dibayangi ketidakpastian, di tengah dinamika global yang terus berubah. (Aldo Fernando)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: www.followme.com

Donate if you like
avatar
Reply 0

Load Fail()

  • tradingContest