Pemerintah-Banggar DPR Sepakati Target Pertumbuhan Ekonomi RI 5,3-5,6% di 2025

avatar
· Views 78
Pemerintah-Banggar DPR Sepakati Target Pertumbuhan Ekonomi RI 5,3-5,6% di 2025
Foto: Shafira Cendra Arini/detik.com
Jakarta

Pemerintah bersama Badan Anggaran (Banggar) DPR menyepakati Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2025. Di dalamnya, ditetapkan target pertumbuhan ekonomi nasional 2025 berkisar di 5,3-5,6%.

Hal ini ditetapkan dalam Rapat Kerja (Raker) Badan Anggaran (Banggar) DPR dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri PPN/Bappenas Suharso Monoarfa, dan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo. Dengan keputusan ini, nantinya hasil tersebut akan di bawa ke Rapat Paripurna DPR RI.

"Sasaran pembangunan RKP 2025 pertumbuhan ekonomi ditargetkan 5,3-5,6%," kata Anggota Komisi IV DPR RI Andi Akmal Pasludin dalam rapat tersebut di Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (4/7/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikutnya, juga telah ditetapkan penurunan tingkat kemiskinan menjadi 7-8%. Angka tersebut naik dari sasaran yang diajukan pemerintah sebelumnya, 6-7%. Kemudian Rasio Gini ditetapkan sebesar 0,379-0,382 dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) 4,5-5%.

Selain itu, rapat tersebut juga menyepakati hasil Panitia Kerja (Panja) Asumsi Dasar, Kebijakan Fiskal, Pendapatan, Defisit, dan Pembiayaan RAPBN TA 2025. Berdasarkan pembahasannya, disepakati bahwa kisaran angka asumsi dasar ekonomi makro pada RAPBN 2025 antara lain pertumbuhan ekonomi disepakati sebesar 5,1-5,5%, kemudian laju inflasi 1,5-3,5%.

ADVERTISEMENT

Selanjutnya besaran nilai tukar rupiah Rp 15.300-15.900 per US$, tingkat suku bunga SBN 10 tahun 6,9-7,2%. Berikutnya disepakati harga minyak mentah Indonesia US$ 75-85/Barel, Lifting Minyak Bumi 580-605 ribu barel per hari, serta Lifting Gas Bumi 1.003-1.047 ribu barel setara minyak per hari.

"Terhadap asumsi panja Asumsi Dasar, Kebijakan Fiskal, Pendapatan, Defisit, dan Pembiayaan RAPBN TA 2025. dapat disetujui? Setuju," ujar Koordinator Panja Pimpinan Banggar DPR RI, Said Abdullah, dalam rapat tersebut, sembari mengetuk palu.

(shc/rrd)

Disclaimer: The views expressed are solely those of the author and do not represent the official position of Followme. Followme does not take responsibility for the accuracy, completeness, or reliability of the information provided and is not liable for any actions taken based on the content, unless explicitly stated in writing.

Like this article? Show your appreciation by sending a tip to the author.
avatar
Reply 0

Leave Your Message Now

  • tradingContest