Jakarta, IDN Times - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) masih menerbitkan Kartu Pelaku Utama Sektor Kelautan dan Perikanan (Kusuka) untuk nelayan di Indonesia. Kali ini, giliran nelayan di Kalimantan Timur (Kaltim) yang dapat.
Ada 61 nelayan di daerah Jenebora, Kaltim yang merupakan mitra Aruna mendapatkan Kartu Kusuka tersebut. Para nelayan Aruna tersebut telah memenuhi persyaratan untuk mendapatkan Kartu Kusuka. Adapun kartu itu diserahkan oleh BRI Tanah Grogot.
Baca Juga: Perairan Nias Utara Tercemar Aspal Mentah, Ini Tindakan KKP
1. Manfaat Kartu Kusuka bagi nelayan
Ilustrasi. Nelayan di Kabupaten Tangerang terdampak wabah COVID-19 (ANTARA FOTO/Fauzan)Kartu Kusuka adalah program KKP yang bekerja sama dengan BRI. Bentuk Kartu Kusuka sama dengan ATM, dan sekaligus dapat digunakan nelayan untuk melakukan transaksi keuangan. Namun, pemilik kartu ini tak dikenakan biaya administrasi per bulan.
Kartu tersebut merupakan kartu identitas tunggal pelaku usaha kelautan dan perikanan di Indonesia. Yang berhak memiliki kartu tersebut adalah nelayan, pembudidaya ikan, pengolah ikan, pemasar ikan, petambak garam, hingga pengusaha jasa pengiriman hasil perikanan.
Kartu tersebut diterbitkan KKP untuk menghimpun data pelaku usaha kelautan dan perikanan, kemudian disimpan dalam database yang dimanfaatkan untuk menentukan kebijakan terkait program perlindungan dan pemberdayaan pelaku usaha kelautan dan perikanan.
Baca Juga: Pekerja Migran Nelayan di Taiwan Minta Kapal Harus Dilengkapi Wi-Fi
2. Aruna bakal daftarkan 40 ribu mitra nelayannya ke Kartu Kusuka
Startup perikanan asal Indonesia, Aruna (dok. Aruna) Aruna akan secara bertahap mendaftarkan seluruh Nelayan Aruna untuk mendapatkan akses Kusuka. Startup perikanan tersebut menilai, Kusuka merupakan kelengkapan yang sudah harus dimiliki oleh Nelayan Aruna agar dapat melaut dengan aman dan sejahtera.
"Dengan Kusuka ini nelayan kami terdata dan tercatat resmi oleh pemerintah melalui KKP khususnya. Nanti bertahap, kami akan melakukan proses pengecekan kelengkapan di seluruh titik Aruna di Indonesia agar 40 ribu Nelayan Aruna bisa mendapatkan akses kartu ini," kata CoFounder & Chief Sustainability Officer Aruna, Utari Octavianty yang dikutip Rabu (29/3/2023).
Baca Juga: Begini Cara Aruna dan Astra Dongkrak Hasil Tangkapan Nelayan Simeulue
3. Nelayan diimbau memanfaatkan Kusuka karena pendaftarannya tidak mudah
Ilustrasi nelayan melaut. (Dok. KNTI) Mengingat pendaftarannya yang tidak mudah karena banyak syarat yang harus dipenuhi, Utari mengimbau nelayan Aruna bisa memanfaatkannya dengan baik.
"Selain itu, dengan adanya kolaborasi dari bank BRI, kami berharap semakin mempermudah nelayan kami khususnya dalam akses finansial. Kami juga ingatkan nelayan kami untuk menggunakan Kusuka ini sebaik mungkin karena sulit untuk mendapatkannya, banyak syarat yang harus dipenuhi,” ujar Utari.
Hot
No comment on record. Start new comment.