Incar Bisnis Pariwisata, Suami Puan Maharani Siap Akuisisi Saham TAXI
IDXChannel - Pengusaha nasional, Hapsoro Sukmonohadi, yang lebih dikenal dengan sebutan Happy Hapsoro, tengah bersiap mengakuisisi sedikitnya 2,2 miliar (35 persen) saham PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI).
Rencananya, aksi akuisisi bakal dilakukan melalui PT Basis Utama Prima (BUP), yang sebelumnya juga telah digunakan oleh suami Ketua DPR RI, Puan Maharani, itu, untuk menguasai 40 persen saham PT Red Planet Tbk (PSKT), sekaligus menjadi pemegang saham pengendali perusahaan.
Sedianya, PT BUP bakal mengakuisisi 35 persen saham TAXI dengan harga pembelian sebesar Rp20 per saham. Dengan demikian, total nilai transaksi bakal terjadi sebesar Rp44 miliar.
"Tujuan akuisisi ini adalah untuk mengembangkan bisnis pariwisata, dan sebagai moda transportasi di Indonesia," ujar Direktur, Johannes B E Triatmojo, Selasa (10/1/2023).
Makin fokusnya perusahaan di bisnis pariwisata, menurut Johannes, sejalan dengan kebijakan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang telah secara resmi mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di seluruh wilayah Indonesia, pada Jumat (30/12).
“Indonesia termasuk negara yang berhasil mengendalikan pandemi COVID-19 dengan baik dan sekaligus bisa menjaga stabilitas ekonominya,” ujar Jokowi.
Menurut Johannes, hingga triwulan III-2022, pihaknya belum mengeluarkan keperluan anggaran belanja modal (capital expenditure/capex). Sebagai gantinya, TAXI saat ini disebut Johannes lebih berfokus pada aset yang ada.
"Jika nanti produktif, mungkin nanti ke depan akan ada pemikiran untuk ekspansi," tutur Johannes.
Dengan rencana masuknya investor baru, Johannes menyebut pihaknya ke depan berencana menambah armada bus pariwisata untuk membangkitkan lagi bisnis perusahaan, yang kini memang benar-benar menggantungkan kinerjanya pada performa usaha bus pariwisata.
“Kami saat ini masih fokus mengoptimalkan bisnis yang ada. Untuk aksi korporasi memerlukan tindak lanjut atau perizinan dari pemegang saham mayoritas kami. Rencana ekspansi usaha pasti ada, namun tentunya menunggu persetujuan dari proposal terhadap pemegang saham," tegas Johannes. (TSA)
Reprinted from Idxchannel,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.