Note

Bos Evergrande Janji Bayar Utang Tahun Ini

· Views 21
Bos Evergrande Hui Ka Yan janji bayar utang tahun ini . Foto: Reuters

BEIJING, iNews.id - Pendiri pengembang real estate China Evergrande Group, Hui Ka Yan berjanji akan menyelesaikan berbagai risiko yang dihadapinya. Selain itu, perusahaan juga akan membayar utang-utangnya yang sangat besar pada tahun ini.

Miliarder 64 tahun itu membuat janji tersebut dalam surat internal tertanggal 1 Januari 2023, yang diberitakan secara luas oleh media lokal, termasuk Securities Times yang dikelola negara. Hui mengulangi janji sebelumnya untuk membayar kewajiban Evergrande lebih dari 300 miliar dolar AS setelah perusahaan mengecewakan investor dengan melewatkan tenggat waktu yang ditentukan sendiri untuk mengungkap rencana restrukturisasi pada akhir 2022. 

Dikutip dari Forbes, dia menulis dalam suratnya bahwa 2023 akan menjadi tahun kunci dalam memenuhi tanggung jawab Evergrande dan memberikan apartemen yang sudah terjual. Menurut dia, perusahaan bisa bangkit kembali selama karyawannya bersatu untuk melanjutkan konstruksi, penjualan, dan operasional.

Juru bicara Evergrande mengonfirmasi keaslian surat Hui, namun tidak memberikan komentar lain. Adapun kekayaan Hui telah anjlok 93 persen dalam lima tahun terakhir menjadi 3 miliar dolar AS setelah perusahaan dilanda krisis utang, yang juga membuat banyak rekannya di sektor real estate gagal membayar obligasi.

Pada Oktober 2022, Hui mengungkapkan strategi untuk menyelamatkan perusahaan propertinya, dengan mengalihkan fokusnya dari real estate ke produsen kendaraan listrik. Dalam suratnya, Hui juga mengumumkan Evergrande telah mulai mengirimkan model Hengchi andalannya kepada konsumen setelah mencapai produksi massal. China Evergrande New Energy Vehicle Group menyatakan telah mengirimkan 324 unit Hengchi 5.

Namun ambisinya ditanggapi skeptisisme oleh para analis yang mempertanyakan kemampuan grup untuk ekspansi ke industri yang sangat kompetitif, terutama karena Evergrande masih dibebani utang besar. Meskipun kepemimpinan China baru-baru ini mengurangi tindakan kerasnya terhadap industri real estat dengan meluncurkan serangkaian tindakan yang bertujuan meningkatkan pinjaman dan mengurangi krisis likuiditas, Evergrande bukan salah satu dari yang bisa bernapas lega. 

Pesaingnya, termasuk Shimao Group dan Country Garden Yang Huiyan telah memanfaatkan langkah-langkah untuk meningkatkan modal melalui private placement.

Sementara itu, saham Evergrande tetap ditangguhkan dari perdagangan, dan arus kasnya semakin dibatasi oleh kontrak penjualannya yang anjlok 90 persen menjadi 29 miliar yuan sepanjang 11 bulan tahun lalu. Selain itu, menurut prediksi Moody's pada November lalu, Evergrande bakal menghadapi pasar properti yang diperkirakan akan mengalami kontraksi 15 persen pada akhir 2023.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.