Note

Menteri ESDM Sebut Pertamina Hingga Petronas Bakal Investasi di Proyek Masela

· Views 25

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM) mendukung proyek pengembangan Blok Masela yang berada di Kepulauan Tanimbar, Maluku. Ini dilakukan dengan memberikan berbagai fasilitas yang menarik bagi investor.

“Sejauh ini Pemerintah mendukung penuh. Apa yang nggak diberikan untuk proyek Masela ini? Dukungannya penuh,” kata Menteri ESDM Arifin Tasrif melalui siaran pers, Senin (5/12/2022).

Arifin mengungkapkan, pada awal September lalu, Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa Pemerintah terus mendorong agar pembangunan Lapangan Abadi Blok Masela dapat segera terselesaikan.

Baca juga: Shell Hengkang dari Blok Masela, Apa Alasannya?

Presiden mengatakan, Blok Masela yang semula sudah akan dijalankan Inpex, kemudian Shell, sempat tertunda karena saat itu harganya minyak rendah sehingga ada satu yang mundur, pengerjaannya juga ikut mundur. Untuk itu, diperlukan patner baru untuk kembali mendorong penyelesaian pembangunan Blok Masela.

“Pancarian mitra baru pengganti Shell ini, dilakukan dengan cara roadshow ke berbagai investor. Di antara investor yang berminat adalah PT Pertamina dan Petronas. Kami udah keliling ya, udah roadshow nawar-nawarin,” ujar Arifin.

“Yang terakhir sekarang statusnya adalah dari dalam negeri Pertamina sekarang sedang melakukan due diligence, kemudian juga minat dari Petronas untuk bisa partisipasi masuk,” lanjut Arifin.

Baca juga: Jokowi Targetkan Blok Masela Berproduksi Tahun 2027

Arifin berharap, dengan adanya kerja sama berbagai KKKS, dapat mendorong blok migas ini dapat berjalan. Ia juga berharap, semua pihak semua pihak turut bekerja sama dan bahu membahu, agar proyek bisa berjalan lancar.

“Diharapkan semua pihak membantu dan memudahan agar kita bisa meng-conclude, sehingga eksekusi proyek masala ini bisa berjalan. Jadi memang harus ada fleksibilitas di sini,” tambahnya.

Baca juga: Teken Kontrak Bagi Hasil, 3 Blok Migas Kecipratan Investasi 12,14 Juta Dollar AS


Mitra pengganti Shell di Blok Masela ini, diharapkan dapat ditetapkan pada semester I-2023 mendatang. Hingga saat ini, jadwal produksi Blok Masela belum mengalami perubahan yaitu tahun 2027.

Namun demikian, Inpex sebagai operator mengajukan perubahan rencana pengembangan lapangan (PoD). sehingga bisa terjadi perubahan target.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.