Note

Cadangan Beras Menipis, Bos Bulog: Apa Pun Saya Lakukan untuk Menjaga Ketahanan Pangan

· Views 36

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso menegaskan, pihaknya akan melakukan berbagai cara untuk menjaga ketahanan pangan Indonesia termasuk salah satunya adalah importasi.

Hal ini terkait dengan makin menipisnya cadangan beras pemerintah (CBP) yang ada di gudang Bulog.

Berdasarkan data Perum Bulog per 22 November 2022, stok CBP hanya tinggal 426.573 ton. Padahal Bulog diminta untuk bisa memenuhi stok beras nasional sebanyak 1,5 juta ton hingga akhir 2022.

Untuk itu, rencananya Perum Bulog akan melakukan impor beras untuk memenuhi stok cadangan beras pemerintah sebanyak 1,2 juta ton hingga akhir tahun 2022.

Baca juga: Ditanya Rencana Impor Beras, Bulog Pasrahkan Keputuskan ke Jokowi

"Ini sudah menjadi tugas saya, Perum Bulog mendapatkan tugas untuk menjaga ketahanan pangan. Apa pun saya lakukan untuk menjaga ketahanan pangan kita," ujarnya dalam diskusi media, Kamis (24/11/2022).

Pria yang akrab disapa Buwas ini menyatakan, kebijakan impor beras tersebut bukan semata-mata keinginan Bulog, tetapi merupakan penugasan dari pemerintah untuk memenuhi kebutuhan cadangan beras, yang sudah dibahas dari hasil Rapat Koordinasi Terbatas (rakortas) pada awal November lalu.

"Dalam keputusan rakortas. Alternatif (impor), ini alternatif untuk ketahanan pangan dan ketersedian, penting. Ini jadinya bukan maunya Bulog. Bulog ini berdasarkan keputusan rakortas," kata Buwas.

Buwas mengatakan, sebelumnya dalam Rakortas, Kementerian Pertanian sudah berkomitmen akan menyuplai sekitar 500.000 ton beras untuk bisa diserap oleh Bulog. Namun, hingga kini Kementan tak kunjung memenuhinya.

"Itu kan kesanggupan 500.000 ton, hingga kini belum terealisasi. Jadi ada beberapa alternatif yang kami ambil, salah satunya mendatangkan dari luar negeri (impor)," ungkapnya.

Lantaran janji Kementan untuk menyediakan stok belum terealisasi, dan dirinya tidak mau main-main dengan urusan ketersediaan beras, akhirnya opsi yang dipilih adalah impor beras.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.