EUR/USD. Ulasan untuk 22 November. Euro dan dolar seimbang.

Pada hari Senin, pasangan mata uang EUR/USD masih melampaui garis rata-rata pergerakan, sehingga saat ini kita memiliki sinyal jual pertama kita. Ingat bahwa euro telah naik secara logis dan masuk akal selama beberapa minggu terakhir dan kita telah mengantispasi koreksi penurunan signifikan selama lebih dari satu minggu. Terdapat alasan teknis yang spesifik untuk hal ini yang akan terjadi setelah pasangan ditetapkan di bawah rata-rata pergerakan. Dolar tidak mungkin memiliki alasan yang baik untuk tetap jatuh di beberapa minggu atau bulan mendatang, seperti yang telah kami nyatakan beberapa kali. Suku bunga Fed masih lebih tinggi dibandingkan dengan BA dan ECB. Suku bunga Fed tidak akan diragukan lagi akan terus naik selama empat bulan mendatang, bahkan pada tingkat yang lebih lambat dari sebelumnya. Hubungan antara Federasi Barat dan Rusia semakin memburuk, dan lanskap geopolitik masih sangat rumit. Selain itu, Finlandia dan Swedia secara formal mungkin akan bergabung dengan NATO dalam beberapa bulan mendatang, dan Saya bahkan tidak ingin mempertimbangkan apa yang mungkin akan terjadi. Oleh karena itu, banyak faktor yang masih mendukung posisi kenaikan dolar dibandingkan dengan euro atau pound.

Ingat bahwa pasangan mungkin akan naik meskipun terdapat latar belakang fundamental dan geopolitik jika terdapat alasan teknikal untuk melakukannya. Mereka bahkan mungkin akan mencukupi. Namun, hal ini tidak bisa berlangsung sangat lama karena "teknik" yang menunjukkan prilaku pasar saat ini. Apa yang kita lihat? Pasangan euro/dolar teh naik dalam beberapa bulan mendatang setelah dua tahun penurunan. Dengan menduga bahwa pasar saat ini akan segera menutup posisi jual setelah menetapkan keuntungan sederhana. Kita sampai pada koreksi teknis bahwa sangat menantang untuk memahami dari sudut pandang ekonomi makro dan dasar. Namun, proses "profit-taking" ini pada akhirnya selesai, dan mata uang euro akan memerlukan pembenaran spesifik untuk tren naik.

Bagaimana situasi dengan suku bunga Fed mempengaruhi kondisi pasar?

Kondisi terkini dari situasi suku bunga fed semudah dan sejelas mungkin. Dengan tidak adanya kejadian yang tidak terduga, suku bunga akan naik sekali pada 0,5% dan dua kali pada 0,25%. Banyak dari anggota komite moneter Fed telah membahas hal ini akhir-akhir ini. Karena inflasi telah mulai turun dan telah melakukannya selama empat bulan berturut-turut, pengetatan yang melambat sudah diperlukan. Namun, itu juga akan membantu anda mempertimbangkan perekonomian, seiring tiap kenaikan suku bunga baru akan menghalangi ekspansinya. Perekonomian Amerika mengalami resesi, tetapi para ahli terbagi atas kapan akan dimulai dan apa yang memenuhi syarat sebagai "resesi" dan apa yang tidak. Ingatlah bahwa Fed memprediksi resesi kecil daripada penurunan besar-besaran, yang masuk akal mengingat pemulihan ekonomi yang cepat dari pandemi. Menurut proyeksi resmi, ekonomi AS akan melambat tetapi tidak berkontraksi selama dua tahun ke depan. Jika ini masalahnya, akan ada lebih sedikit alasan untuk dolar jatuh. subjek ini telah mendapatkan peningkatan relevansi. Belakangan, diketahui bahwa mungkin tidak ada cukup gas dan akan bijaksana untuk melakukan penghematan, tetapi tidak perlu membahas "krisis gas". Tingkat keparahan musim dingin yang akan datang akan berdampak besar. Namun, mengingat diskusi terus-menerus tentang pemanasan global, itu bisa menjadi sangat hangat. Permintaan gas kemudian akan turun, dan dari beberapa minggu lalu, menurut Ursula von der Leyen, Uni Eropa mampu menggantikan sekitar 75% dari gas Rusia yang digunakan pada saat itu. Sehingga, perlu di klarifikasi berapa banyak ekonomi Eropa akan menderita karena kekurangan gas dan kenaikan tarif ECB. Kami percaya baik dolar maupun euro tidak menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan yang kuat atau jangka panjang.

Pada 21 November, volatilitas rata-rata pasangan mata uang euro/dolar selama lima hari trading sebelumnya adalah 123 poin, yang dianggap "tinggi". Oleh karena itu, kami mengantisipasi bahwa pasangan akan berfluktuasi pada hari Senin antara level 1,0109 dan 1,0355. Sebuah pergerakan naik dari indikator Heiken Ashi akan menunjukkan potensi kelanjutan dari pergerakan naik.

Level support terdekat

S1 – 1.0132

S2 – 1.0010

S3 – 0.9888

Level resistance terdekat

R1 – 1.0254

R2 – 1.0376

R3 – 1.0498

Saran Trading:

Di bawah rata-rata pergerakan, pasangan EUR/USD telah berkonsolidasi. Dengan demikian, hingga indikator Heiken Ashi bergerak naik, anda harus menahan posisi dengan target dari 1,0132 dan 1,0109. Dengan target dari 1,0376 dan 1,0498, pembelian hanya akan relevan setelah harga ditetapkan diatas garis rata-rata pergerakan.

Penjelasan dari ilustrasi:

Channel regresi Linear – membantu menentukan tren terkini. Tren kuat jika keduanya langsung ke arah yang sama.

Garis rata-rata pergerakan (mengatur 29,0, diperhalus) – menentukan tren jangka pendek dan arah dimana trading harus dilakukan saat ini.

Level Murray – Level target untuk pergerakan dan koreksi.

Level volatilitas (garis merah – kemungkinan saluran harga dimana pasangan akan habiskan di hari selanjutnya, berdasarkan pada indikator volatilitas saat ini.

Indikator CCI – entri ke area oversold (dibawah -250) atau ke area overbbought (diatas +250) yang artinya pembalikkan tren di arah berlawanan mendekati.